Indonesia Kembali Hadir di Pameran Makanan dan Minuman Terbesar, SIAL Kanada ke-19 Tahun 2022 di Montreal Kanada

Paviliun Indonesia dalam pameran makanan dan minuman SIAL Canada 2022 (foto; istimewa)
BisnisNews.id – Dalam upaya untuk terus meningkatkan nilai ekspor dan pangsa pasar produk Indonesia di pasar Kanada, khususnya produk makanan dan minuman (mamin) yang terkenal dengan cita rasa autentik serta memiliki kekayaan dan keanekaragaman hayati, Perwakilan Perdagangan (Perwadag) di Kanada, Kembali berpartisipasi dan hadir secara fisik pada SIAL Canada 2022.
SIAL Kanada merupakan pameran mamin terbesar di Kanada yang terafiliasi dengan Pameran SIAL Dunia yang berpusat di Perancis, Di Kanada lokasi kota pameran ini diadakan secara bergantian setiap tahunnya antara Toronto dan Montreal. SIAL Canada 2022 akan diselenggarakan tanggal 20 s./d. 22 April 2022, di Palais Des Congres, Montreal, Provinsi Quebec, diikuti lebih dari 1,200 peserta berasal dari perusahaan nasional dan internasional dari 50 negara, serta dihadiri 25,000 buyers dari Kanada, Amerika Serikat dan 60 negara lainnya.
Selama pandemi Covid 19, SIAL Canada tahun 2020 sempat dilaksanakan secara virtual, namun mengingat dianggap kurang efektif, maka ditahun 2021 ditiadakan.
“SIAL Canada 2022 menjadi ajang kompetisi, sekaligus media dalam memperkenalkan kembali dan memperluas akses pasar produk mamin unggulan Indonesia melalui wilayah pantai timur Kanada, baik untuk produk-produk ekspor baru maupun produk-produk yang sudah dikenal baik dipasar Kanada."
"Kita harapkan akan bertemu para produsen, manufaktur, dengan para buyers, importir, distributor produk mamin tidak hanya dari Kanada, karena kita akan menjadikan Kanada sebagai pintu masuk ke pasar sekitar, antaranya Amerika Serikat, pasar Amerika Utara, Selatan dan bahkan dunia."
Kehadiran Indonesia pada pameran ini bagian dalam mencapai target peningkatan ekspor Indonesia dipasar Kanada, yang tahun 2022 ditargetkan tumbuh 1.96% atau mencapai nilai ekspor USD 1.08 miliar. Target transaksi yang diharapkan dari kegiatan ini sebesar USD 2,5 juta atau setara Rp. 36,2 miliar” ujar Duta Besar Indonesia untuk Kanada, Daniel Tumpal Simanjuntak dalam siaran pers yang diterima BinisNews.id Kamis (21/4/2022).
Aneka Produk khas Indonesia
Dalam ajang promosi kali ini, Perwadag Kanada mengusung produk-produk dari PT. Mayora, Indofood, Archipelago Marketplace Inc., Wasai Sagara, Pipiltin, Ladang Lima, dan Indonesia Market Hub. yang menampilkan produk pangan, antara lain aneka produk snack dan makanan ringan serta minuman kemasan siap saji, mie instan, aneka bumbu masak kemasan, aneka produk berbahan dasar singkong, beras organik, produk seafood dalam kemasan, kopi special single origin, serta coklat & minuman coklat.
Paviliun Indonesia juga menampilkan produk Tea Premium yang mengangkat branding Indonesia: Walini, yang tahun ini berhasil masuk ke pasar Kanada.
“Produk Indonesia perlu dipromosikan dan digaungkan secara terus menerus serta konsisten di pasar Kanada agar lebih dikenal oleh pemain dan konsumen Kanada.
"Keikutsertaan Indonesia pada pameran ini merupakan upaya dalam menghubungkan antara produsen Indonesia dengan para pemain kunci di sektor makanan dan minuman, sekaligus menggali peluang dalam mencetak transaksi bisnis” kata Kepala Indonesian Trade Promotion Center Vancouver, Robby Handoko.
Selain itu, sebagai bagian mendukung program nasional yang tengah digalakkan Pemerintah dalam mendorong produk-produk rempah serta bumbu masak, Perwadag Kanada juga menghadirkan booth Indonesia Spice Up the World, yang menampilkan produk-produk dari Edelweis, Spice Portal dan Kobe yang memamerkan produk rempah-rempah Indonesia seperti kayu manis, jahe, vanili, lada putih dan lada hitam, serta produk bumbu.(Helmi)