Muhammadiyah Kerahkan 60.000 Relawan dan Donasi Rp130 Miliar Untuk Atasi Dampak Corona
Minggu, 17 Mei 2020, 05:41 WIB
BisnisNews.id -- Wakil Ketua Bidang Kerjasama dan Advokasi Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) PP Muhammadiyah dr. Corona Rintawan, Sp.EM yang kerap dipanggil “dr. Co” ini menyampaikan, MCCC melakukan pengumpulan data keseluruhan relawan Muhammadiyah. Mereka terdata berjumlah 60.000 relawan di seluruh Indonesia dan aktif membantu dan merawat korban terpapar covid-19.
“Data relawan baik itu petugas rumah sakit maupun relawan di luar rumah sakit sekitar 60.000 relawan. Semua lini relawan baik fokus di pencegahan ataupun penanganan,” katanya seperti dikutip BinisNews.id dari data MPI PP Muhammadiyah di Jakarta.
Selain itu kata dia, melalui gerakan – gerakan yang telah dilakukan ini tercatat bahwa Muhammadiyah dan Aisyiyah telah berdonasi dengan dana sekitar Rp130 miliar untuk mendukung program – program pencegahan Covid-19 dalam kegiatan edukasi promotif yang tidak termasuk dalam dana rumah sakit.
"Donasi sebesar Rp130 miliar ini di luar biaya yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah dan Aisyiyah di seluruh Indonesia," kata dr. Co lagi.
Sementara, para relawan yang terjaring ini merupakan inisiatif dalam menggerakkan sumber daya yang dimiliki oleh Muhammadiyah, yaitu ratusan rumah sakit dan perguruan tinggi yang ada di seluruh Indonesia untuk bersama dalam satuan tugas MCCC menangani pandemi Covid-19.
Bantuan Medis dan Nonmedis
Dilaporkan bahwa rincian relawan Muhammadiyah di antaranya terdiri dari sektor medis dan non medis dari pimpinan pusat hingga pimpinan ranting. Berdasarkan data yang ada, sektor medis yang bergerak sekitar 2.396 dokter, 7.225 perawat, 1.333 bidan, 1.255 penunjang medis, 1.009 petugas farmasi, 700 gizi dan 6.482 umum di rumah sakit.
Sedangkan pada sektor nonmedis diantaranya 30 psikolog, 62 staf psikososial, 32 staf logistik, 45 staf administrasi dan beberapa jajaran pimpinan pusat, wilayah, cabang hingga ranting di seluruh Indonesia.
Dr Corona juga menjelaskan sejak 6 Maret 2020 Muhammadiyah membentuk satuan tugas, yaitu MCCC untuk bergerak menangani penyebaran Covid-19 ini. Tentunya bersama dengan relawan Muhammadiyah yang terhimpun, beberapa gerakan telah dilaksanakan sejak lama melalui sosialasi dan instruksi.
"Dalam hal ini, peran relawan Muhammadiyah adalah ikut membantu memasifkan apa yang diintruksikan oleh pimpinan seperti adanya himbauan social distancing, pemakaian masker, disinfeksi, edukasi promotif serta mengaktifkan rumah sakit sebagai rumah sakit rujukan Covid-19," tegas dr Co.(helmi)