Rusia Segera Pamerkan Jet Tempur Terbarunya
Minggu, 18 Juli 2021, 17:59 WIB
BisnisNews.id - Rusia segera memamerkan jet tempur terbarunya yang digadang-gadang jauh lebih canggih dari jet tempur Amerika Serikat. Jet tempur itu akan dipamerkan secara terbuka pada pameran udara Moskow yang akan dihadiri Presiden Vladimir Putin pada Selasa (20/7/2021) nanti.
Dilansir dari Military.com dan Bloomberg, jet tempur terbaru buatan Rostec Corporation itu diperkirakan akan lebih canggih dari jet tempur AS F22-Raptor maupun F-35 Lightning II.
Rostec juga mengatakan untuk meningkatkan minat publik sebelum presentasi, pada akun resmi twitter Rostec ?orporation, @Rostec_Russia memposting foto jet tempur yang masih dilapisi terpal itu dengan tulisan : ”ingin melihat saya telanjang?”
Menyusul postingan itu, Rostec mengatakan bagi mereka yang berminat dipersilakan datang memotretnya di lapangan terbang Zhukovsky Moskow, tempat pameran dirgantara International Aviation and Space Salon MAKS-2021 diselenggarakan.
Rostec juga memposting video singkat yang menampilkan pembeli asing yang bersemangat dan bayangan samar jet tempur itu di atas air.
”Rusia adalah salah satu dari sedikit negara di dunia dengan kapasitas siklus penuh untuk memproduksi sistem pesawat canggih, serta pembuat tren yang diakui dalam pembuatan pesawat tempur,” tulis Rostec lagi.
Laporan media Rusia mengatakan bahwa pesawat baru dibangun oleh pembuat Sukhoi dalam program pengembangan pesawat tempur taktis ringan. Tidak seperti pesawat tempur siluman dua mesin type Sukhoi SU-57 terbaru Rusia, pesawat baru ini lebih kecil dan memiliki satu mesin.
Nama jet tempur terbaru Rusia itu pun belum diketahui, dan belum ada informasi tentang kemampuan dan prospek daya jelajahnya. Sedangkan jet tempur Sukhoi SU-57 memang dirancang untuk menandingi jet tempur siluman AS F-22 Raptor.
Namun Rostec Corporation mengatakan bahwa jet tempur tersebut akan bersaing dengan jet tempur F-35 AS untuk pasar luar negeri.
”Demonstrasi di MAKS-2021 akan membuat efek wow. Bukan kebetulan bahwa Rosoboronexport telah mengundang lebih dari 120 delegasi dari 65 negara di dunia ke pameran dirgantara,” demikian pernyataan Rostec yang dilansir kantor berita TASS. (ind).