Thalib Social Community Salurkan Donasi Rp1,4 Miliar Kepada Korban Gempa Cianjur

BISNISNEWS.id - Thalib Social Community salurkan bantuan dana hasil sumbangan para donatur  kepada masyarakat korban gempa Cianjur.

Dana sumbangan para donatur senilai Rp 1,4 Miliar itu disalurkan langsung kepada warga korban gempa  yang kini berada di tenda-tenda pengungsian.

Para warga korban gempa yang kini masih trauma dengan gempa susulan tersebut menurut Koordinator  Thalib Social Community yang juga Ketua DPD Partai Masyumi Jakarta Timur, Yasir Arafat Thalib mengatakan, selain dibelanjakan beragam kebutuhan warga juga diberikan uang masing-masing kepala keluarga sebesar Rp.500 ribu.

Yasir berharap, bantuan dari para donatur tersebut dapat sedikit mengurangi beban masyarakat korban gempa Cianjur, yang bukan saja kehilangan harta benda, rumah yang terkubur longsoran tanah tapi juga kehilangan sanak keluarganya.

" Seluruh bantuan dari para donatur  telah kami sampaikan langsung kepada warga korban gempa, tanpa ada potongan sedikitpun, Insya Allah barokah dan para donatur mendapatkan ganjaran pahala dari Allah dan ditambahkan lagi rejekinya, Insya Allah Amiiin," ungkap  Yasir.

Selain  mendonasikan uang, juga mengirimkan puluhan relawan ke lokasi gempa sejak hari kedua bencana itu terjadi.

" Kami kirimkan relawan, kami bawa perlengkapan, tenda sebagian para relawan membantu warga dan rumah ibadah masih bisa digunakan," jelasnya.

UPDATE GEMPA

Seperti diberitakan sebelumnya. Guncangan gempa  yang telah meluluhlantakan bumi hijau Cianjur pada Selasa 22 November 2022 tersebut kini telah meninggalkan duka mendalam.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pada 27 November 2022  mencatat total korban gempa meninggal dunia sebanyak 321 orang.

Pencarian korban tertimbun reruntuhan terus dilakukan setelah satu pekan terjadi gempa untuk mencari korban yang diduga masih hilang berdasarkan laporan warga yang keluarganya belum ditemuka  sebanyak 11 orang.

Hingga saat ini jumlah pengungsi sebanyak 73.874 orang. Dari jumlah itu sebanyak  33.713 orang laki-laki,
40.161 orang perempuan,  92 orang penyandang disabilitas, ibu hamil tercatat 1.207 orang, dan lansia 4.240 orang.

Korban luka berat yang masih dirawat sebanyak 108 orang. Korban luka berat itu diluar dari jumlah yang sakit di pengungsian

Sampai saat ini, ada sekitar 325 lokasi pengungsi yang tersebar di semua wilayah Cianjur. Dari total titik pengungsian, 183 di antaranya titik pengungsi dengan jumlah di atas 25 orang.

Tercatat juga ada 142 titik pengungsian mandiri, yang didirkan warga korban gempa di sekitar rumahnya yang runtuh. (*/Syam)