DAMRI Favorit Pemudik Angleb, Diprediksi Tembus 1,5 Juta Penumpang

Situasi di Stasiun Keberangkatan DAMRI Kemayoran,, Kamis 27 Maret 2025,

BISNISNEWS.id -  Selain kereta api dan PELNI, Perum Damri masih menjadi moda transportasi favorit bagi para pemudik tujuan Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung, pada periode angkutan Lebaran 1446 H/2025.

Berdasarkan data,  pada puncak arus mudik  yang terpantau dari Stasiun Keberangkatan DAMRI di Kemayoran dan Stasiun Gambir, per -; Kamis  27 Maret 2023, sedikitnya sudah ? 11 ribu pemudik diberangkatkan

Para pemudik di dua titik keberangkatan (Kemayoran dan Gambir)  tersebut, terpantau masih membanjiri stasiun keberangkatan hingga Jumat  dini hari 28 Maret 2025.

Perusahaan angkutan penumpang berbasis jalan raya  milik penerintah ini juga mengambil bus-bus bantuan  swasta untuk melayani para pelanggannya yang akan mudik dengan tujuan favorit Surabaya, Semarang, Yogyakarta  dan Lampung.

Senior Vice President Komersil dan Pengembangan Usaha Perum DAMRI Agus Hari Survijanto menjelaskan,  selain melayani masyarakat yang akan mudik, Perum DAMRI juga memfasilitasi  kegiatan program mudik gratis pemerintah melalui sejumlah BUMN dan pemerintah daerah (Pemda)

" Penumpang banyak, makanya kami pakai bus milik swasta, yang kami carter unit. untuk mengangkut penumpang kami yang berlebihan. Kendati demikian, kami tetap mengutamakan keselamatan. Bus swasta yang kami gunakan, sudah lulus pemeriksaan, karena kami bertanggungjawab penuh kepada para  penumpang, sebab yang mereka beli adalah tiket DAMRI, meskipun busnya ada yang milik swasta," jelas Agus, di Stasiun Kemayoran Jakarta

Keamanan, kenyamanan dan keselamatan, ungkap Agus adalah bagian penting dan mendasar dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang.

" Keselamatan, keamanan  dan kenyamanan, mutlak, tidak ada toleransi,"  tegas Agus.

Sejumlah pemudik mengakui, menggunakan bus DAMRI lebih  nyaman dan kebih terjamin sampai ditujuan. " Kami sekeluarga kalau pulang kampung selalu menggunakan bus DAMRI, bukan hanya lebaran, hari biasa pun saat liburan sekolah kami lebih memilih bus DAMRI," Ungkap Herman asal  Semarang di stasiun keberangkatan Kemayoran.

Agus menjelaskan, 7 ribu pemudik dari Stasiun DAMRI  Kemayoran diangkut menggunakan 101 unit bus, sedangkan 4 ribu pemudik dari Stasiun Gambir diangkut menggunakan 70 unit bus

Secara kumulatif, dalam lima hari di pekan terakhir Ramadhan atau H-7 Idul Fitri 1446 H jumlah penumpang yang diangkut mencapai sekitar 40 ribu orang atau meningkat sekitar 20-30 persen dibandingkan periode yang sama  tahun lalu. 

Berdasarkan data,  ungkap Agus,  sejak H-10 Lebaran hingga saat ini, DAMRI mengangkut pemudik rata-rata per hari mencapai 3.500-4.000 orang. Jumlah ini meningkat cukup signifikan dibandingkan hari-hari biasa.

"Saat ini, sekitar 10 persen dari total armada atau sekitar 50 unit berasal dari bus swasta yang disewa Damri," ungkapnya.

Sebagai wujud apresiasi kepada pelanggan setia, pada mudik lebaran tahun ini DAMRI menawarkan promo diskon sebesar 20-30 persen untuk pembelian tiket di awal, yang berlaku untuk sejumlah rute tertentu.

" Secara kumulatif, selama periode mudik lebaran tahun ini, penumpang yang kami angkut,  tembus 1,5 juta penumpang, untuk arus mudik dan balik  dengan total kontribusi sekitar 26 persen," jelas Agus. (Syam)