Daud Yordan Siap Naik Ring 25 Maret 2017
Rabu, 08 Februari 2017, 23:30 WIBBisnisnews.id - Kubu petinju andalan Indonesia, Daud Yordan menolak tantangan juara dunia kelas ringan WBO, Terry Flanagan. Promotor Daud Yordan, Raja Sapta Oktohari mengungkapkan, tantangan itu ditolak karena waktunya sangat mepet.
Dengan mampu merebut gelar WBA internasional, Daud Yordan memang berpeluang untuk menantang juara dunia karena berada di peringkat pertama. Bahkan ada informasi juara dunia kelas ringan WBO Terry Flanagan juga mengajukan tantangan.
" Memang benar tawaran itu ada. Tapi waktunya sangat pendek. Jadi harus ada persiapan. Ini kejuaraan dunia lho!," kata Okto yang juga menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) itu.
Disebutkan, Daud Yordan dijadwalkan kembali naik ring untuk menghadapi petinju asal Filipina di Singapura pada 25 Maret. " Ini pertandingan antara. Rencananya lawan memang dari Filipina. Untuk namanya belum bisa kami umumkan saat ini," ucapnya.
Menurut dia, pada pertandingan antara ini Daud Yordan tidak akan bertanding dalam 12 ronde seperti yang selama ini dilakukan, namun hanya delapan ronde saja. Hal tersebut terjadi karena petinju yang akrab dipanggil Cino itu sudah lama tidak bertanding.
Cino yang juga juara tinju kelas ringan (61,2 kg) WBO Asia Pacific ini terakhir naik ring saat menghadapi petinju asal Argentina, Cristian Rafael Coria di Uruguay, 4 Juni 2016 yang lalu dalam perebutan gelar WBA Internasional kelas ringan.
" Proses saat ini sedang berjalan termasuk komunikasi dengan pihak televisi yang bakal menyiapkan secara langsung pertandingannya nanti," kata promotor dari Mahkota Promotion itu.
Okto mengaku setelah melakukan pertandingan antara, pihaknya juga sudah menyiapkan jadwal selanjutnya atau yang disebut dengan pertandingan sesungguhnya untuk Daud Yordan.
" Tiga bulan setelah Maret. Itu pertandingan sesungguhnya,"katanya
Pada pertandingan sesungguhnya itu, bisa saja petinju andalan Indonesia menantang Anthony Crolla, juara dunia kelas ringan WBC, Jorge Linares serta berpeluang naik ke kelas super ringan untuk menantang juara dunia WBA, Ricky Burns. (Gungde Ariwangsa)