Kontingen AIMAG Indonesia Dipimpin Ketua Umum Sofbol Dan Bisbol

Menpora Imam Nahrawi berpose bersama Kontingen AIMAG Indonesia

Bisnisnews.id - Indonesia mengirimkan 140 atlet pada Asian Indoor and Martial Art Games (AIMAG) di Ashgabat, Turkmenistan, 17-27 September 2017. Kontingen yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 itu dimpimpin Ketua Umum PB Perbasasi (Persatuan Bisbol dan Sofbol Seluruh Indonesia)

“AIMAG ini sebagai ajang pemanasan dalam rangka Asian Games 2018. Jadi, mereka bisa menambah pengalaman sebelum sebelum tampil di Asian Games 2018,” kata Menpora Imam Nahrawi pada acara pelepasan Kontingen AIMAG Indonesia di Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (11/9/2017).

Memang Imam Nahrawi tidak berbicara target. Tapi, dia meminta seluruh atlet yang akan dipimpin Andhika Manoarfa yang juga Ketua Umum PB Perbasasi itu bisa meraih hasil terbaik.
Adapun dari total 21 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, Indonesia hanya mengikuti 13 cabor saja. Yakni, basket 3x3, gulat tradisional, gulat sabuk, gulat, boling, catur, tenis indoor, ju jitsu, kurash, sambo, taekwondo, trek cycling, dan angkat besi.
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Erick Thohir yang hadir dalam acara pelepasan tersebut meminta agar para atlet bisa fokus bertanding tanpa memikirkan apapun di Ashgabat.

Menurut Erick, prestasi atlet sangat penting dalam upaya meraih dukungan dalam hal ini dana dari seluruh pihak termasuk perusahaan swasta. “AIMAG memang tidak sama 100% seperti Asian Games. Sebab, beberapa cabor yang dipertandingkan di Turkmenistan tidak semua ada di Asian Games. Tapi, saya yakin dengan banyak turnamen akan semakin bagus. Sebab, kalau mengharapkan training camp tanpa pertandingan tidak akan seru,” katanya.

Salah satu atlet catur Indonesia, Media Warda Aulia mengatakan dirinya optimistis timnya bisa meraih hasil terbaik di AIMAG. Pasalnya, pecatur hebat dari Asia sedang mengikuti Kejuaraan Dunia di Georgia.

Grand Master Wanita berusia 20 tahun itu merasa yakin timnya mampu meraih hasil lebih baik dari sebelumnya. “Tahun 2013, kita hanya meraih perunggu. Di Turkmenistan nanti, kita akan berusaha lebih baik lagi,” ujarnya.

Harapan yang sama juga dilontarkan atlet taekwondo putri Mariska Halinda. Bahkan, dia berusaha mengulang prestasi seperti saat dirinya merebut emas pada SEA Games Malaysia 2017. "Saya akan berusaha meraih emas meski lawan yang dihadapi lebih berat saat di SEA Games Malaysia 2017. Di AIMAG nanti, taekwondo terbaik dari Korea dan pecahan Rusia pasti akan tampil," ungkapnya. (Gungde Ariwangsa)