LRT Sumsel Berikan Pelayanan Khusus Atlet Bowling Dunia
Minggu, 17 November 2019, 08:51 WIBBisnisNews.id - Kereta Api Ringan atau LRT Sumsel memberikan pelayanan khusus kepada para atlet dan pendukungnya yang akan mengikuti bertanding pada turnamen Bowling World Club 2019 55th Qubica AMF pada 16-24 November 2019 di Jakabaring Sport Center (JSC).
Kepala Balai Pengelola LRT Sumatera Selatan Rosita mengatakan, seluruh atlet dunia yang datang ke Palembang, Sumatera Selatan diangkut dengan LRT Sumsel menuju stadion Jakabaring Sport Center (JSC).
"Begitu tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, mereka menggunakan LRT menuju JSC. Dengan naik LRT mereka lebih nyaman dan terhindar dari kemacetan jalan raya," kata Rosita, dalan ketwranhan tertulisnya, Minggu (17/11/2019).
Diangkutnya para atlet bowling dunia dengan LRT Sumsel menambah kebanggaan karena menampilkan wajah Indonesia yang modern. Para atlet pun terhindar dari kelelahan yang berlebihan karena tidak mengalami kemacetan di jalan raya.
"Peran LRT Sumsel di turnamen ini membuktikan pembangunan kereta api ringan tidak hanya untuk Asian Games 2018 lalu, tetapi juga untuk kegiatan-kegiatan olahraga selanjutnya. Di samping tentunya melayani pergerakan masyarakat sehari-hari," tutur Rosita.
Sejak dioperasikannya pada Juli 2018, LRT Sumsel telah mencapai lebih 3 juta orang.
Saat ini rata-rata harian jumlah penumpang yang diangkut dibulan oktober mencapai 7,276 penumpang per hari. Hal ini menujukan trend yang terus meningkat dari bila dibandingkan penumpang dari bulan Januari – Oktober 2019.
"Animo penumpang masih lebih tinggi pada akhir pekan (weekend), Jumlah penumpang yang diangkut pada akhir pekan mencapai 10,207 penumpang, sementara pada hari biasa (weekday) berjumlah 6,256 penumpang, lebih rendah dibanding hari libur, maka terlihat animo masih lebih besar pada pekan," kata Rosita.
Jumlah penumpang LRT Sumsel terus meningkat setiap harinya. "Peningkatan ini terjadi karena telah dilakukan beberapa penyesuaian letak taspat sehingga waktu tempuh dapat dipersingkat dari 62 menit menjadi 47 menit dan headway semula dari 24 menit – menjadi 18 menit, serta frekuensi dari 52 perjalanan menjadi 78 perjalanan KA," kata Rosita.
Kinerja operasional LRT Sumatera Selatan dari sejak beroperasi sampai dengan bulan Oktober mencapai 99%, Total perjalanan sampai bulan Oktober 2019 mencapai 1.631 perjalanan dimana untuk kedatangan KA yang tepat berjumlah 1,614 kereta, Sementara 17 perjalanan KA mengalami keterlambatan.
"Dengan semua upaya yang dilakukan tersebut diharapkan masyarakat dapat menjadikan LRT Sumsel sebagai pilihan utama dalam bertransportasi dan akan memberikan dampak baik yang lebih signifikan terhadap kemacetan dan polusi udara" jelasnya.
Turnamen Bowling World Cup (BWC) 2019 55th Qubica AMF dilaksanakan di Palembang diikuti 11 negara dan total 136 atlet dunia dengan rincian 74 putra dan 62 putri dari 77 negara. (Ari)