Menpora Yakin Tim eSport Indonesia Bisa Mendulang Emas SEA Games

Bisnisnews.id - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali  optimis para atlet.mampu mendulang emas  pada arena Sea Games 2019 Manila, Filipina.

Sikap opmistis iti disampaikan Menpora saat meninjau pusat latihan di Ligagame eSports Arena, Jakarta, Jumat (15/11/2019).

Didampingi Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Sea Games 2019 Harry Warganegara,   Menpora disambut  Ketua Asosiasi eSports Indonesia (IeSPA), Eddy Lim. 

Menpora yang saat itu mengenakan kaos berwarna merah putih langsung menyapa dan melihat-lihat para atlet eSports latihan. Usai melihat-lihat mereka latihan, Menpora pun memberikan motivasi. 

"Semangat terus demi merah putih, saya kira kita punya harapan. Sekarang ini timnas eSports Indonesia dalam posisi yang terbaik tapi kita jangan menjadi jumawa. Kita harus tetap rendah diri dan harus tetap waspada karena lawan kita juga memperbaiki performancenya," ujar Menpora. 

"Saya datang ke sini bersama CdM karena eSports berpotensi meraih medali. Dan saya optimis timnas eSports bisa meraih prestasi. Karena itu, kalian latihan saja dengan serius jangan mikir apa-apa, urusan lain biar para pengurus yang mikirin. Kalian yang penting bisa juara dan pulang bawa emas," tambah Menpora.

Menpora menambahkan bahwa pemerintah akan terus mendorong cabor ini, dikarenakan suatu saat eSports akan dapat dipertandingkan di ajang sekelas Olimpiade.

"Dipertandingkannya eSport sebagai cabang prestasi di SEA Games 2019, ini akan menjadi langkah awal agar eSport selalu dipertandingkan pada setiap pesta olahraga multi ajang internasional lainnya termasuk  Olimpiade,"  kata Menpora.

Sebagai informasi, tim eSport Indonesia akan mengirimkan total 21 atlet ke ajang SEA Games 2019. Mereka akan turun di enam nomor, dengan tiga nomor di antaranya adalah nomor beregu dan sisanya akan diturunkan untuk nomor individual. 

"Indonesia akan turun di 6 nomor yang akan dipertandingan yakni  Mobile Legends, Dota 2, Arena of Valor, Hearthstone, Starcraft 2, dan Tekken 7, " ujar  Eddy Lim. (Rayza)