Miranda Goeltoem: PB Gabsi Siap Terjang Era Digital
Jumat, 18 Januari 2019, 15:06 WIB
Bisnisnews.id - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman melantiik Miranda S. Goeltoem sebagai Ketua Umum
Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB Gabsi) periode 2018-2022.
Dalam sambutannya, Miranda mengatakan bahwa ada banyak sekali pelajaran hidup yang dapat diambil dari olahraga bridge ini.
"Di dalam bridge itu ada nilai-nilai kejujuran, kerjasama dan keterbukaan. Selain itu, kini kita tengah menghadapi tantangan berat di era digital seperti game online. Meski demikian itu tantangan kita. Ke depan kita akan membuat program-program baru atau yang program lama kembali kita galakkan seperti bridge masuk sekolah. Jujur saja, kami tidak bisa jalan sendiri. Kami harus menjalin kerjasama dengan KONI Pusat, Kemenpora, Kemendiknas, dan Kemendikti," ujar Miranda di Kantor KONI Pusat, Jakarta, Jumat (18/1/2019).
"Kami juga akan melakukan regenerasi. Kami butuh enerji baru akan ke depan olahraga bridge ini bisa berprestasi ketika saya menjadi Ketua Umum PB Gabsi pada periode 2002-2006 lalu. Kami juga menggandeng berbagai pihak dalam rangka menggalang dana dan sponsor," tambah Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesa
Tidak hanya itu saja, Miranda juga akan melibatkan berbagai pihak seperti badan pengawasan, kantor akuntan, agar ke depan PB Gabsi lebih akuntabel. "Kita juga melibatkan auditor yang benar dan ahli hukum benar. Intinya, semua pihak harus dilibatkan dan benar-benar bisa bekerja sama," jelas Miranda.
Meski baru dilantik, PB Gabsi langsung tancap gas dan bekerja dengan mempersiapkan membentu tim menghadapi 2019 APBF Youth Team Championship yang akan berlangsung 4-11 April 2019 di Bangkok. Untuk PB Gabsi akan menggelar seleksi nasional untuk junior U26 dan wanita U26 pada 8-15 Februari 2019 di Jakarta.
Sementara itu, PB Gabsi akan membentuk tim menghadapi 2019 APBF Team Championship pada 11-20 Juni di Singapura yang mempertandingkan empat nomor: open, ladies, mixed dan senior team. Event ini merupakan babak kualifikasi untuk memilih tiga wakil yang akan mewakili Zone 6 di 2019 World Bridge Team yang akan berlangsung pada 14-28 September 2019 di Wuhan, China. (Rayza)
