Resmi Sandang Sabuk Hitam DAN IX KUKKIWON, GM Lioe Nam Khiong Siap Jaga Amanah
Sabtu, 23 Desember 2017, 23:39 WIBBisnisnews.id - Grand Master Lioe Nam Khiong siap menjaga amanah sebagai satu-satunya penyandang Sabuk Hitam DAN IX KUKKIWON di dunia taekwondo Indonesia sejak tahun 1973. Setelah mengenakan sabuk tertinggi di kancah bela diri asal Korea itu, Lioe Nam Khiong tidak akan berhenti berkarya.
Bahkan melalui pesan singkat saat menjawab pertanyaan wartawan, Sabtu (23/12/2017), Lioe Nam Khiong menegaskan, prestasi ini akan menambah motivasi untuk tetap berkarya mengembangkan olahraga Taekwondo di Indonesia.
"Terima kasih kepada KUKKIWON yang telah memberikan kepercayaan kepada saya sebagai pemegang sabuk hitam DAN IX, dan tentunya saya akan menjaga amanah ini," ujar Lioe Nam Khiong yang Pembina Yayasan Universal Taekwondo Indonesia (YUTI) dan UTI Pro.
Pengukuhan Lioe Nam Khiong menyandang sabuk hitam DAN IX dlakukan langsung oleh Presiden KUKKIWON(World Taekwondo Headquaetrs), Oh Hyun Deuk di Seoul Korea Selatan, Kamis (21/12/2017). Oh Hyun Deuk menyerahkan Sertifikat kenaikkan dari DAN VIII ke Sabuk Hitam DAN IX kepada Lioe Nam Khiong.
"Selamat, Anda kini pemegang sabuk hitam DAN IX yang merupakan sabuk tertinggi di olahraga Taekwondo dan merupakan satu-satunya DAN IX sejak berdirinya Taekwondo di Indonesia tahun 1973," kata Oh Hyun Deuk, saat penyerahan Sertifikat DAN IX kepada Lioe Nam Khiong.
Perjuangan Lioe Nam Khiong untuk meraih predikat bergengsi itu tidaklah ringan. Dia harus melalui
serangkaian ujian yang ketat pada 10 November lalu di Seoul.
Pada kesempatan itu selain Lioe Nam Khiong, jajaran pengurus UTI Pro juga mengikuti ujian kenaikan DAN VIII. Mereka yang menempuh ujian antara lain Lam Ting, Suwandi Gunawan, Ganis Hartono, Billy Komara, dan Azhari.
Ternyata mereka juga dinyatakan lulus dengan baik. Penyerahan sertifikat DAN VIII akan di laksanakan di Indonesia oleh ketua umum UTI Pro Mayjen TNI (Purn) Andogo Wiradi bersama Grand Master Lioe Nam Khiong,
Ketua Umum UTI Pro, Andogo Wiradi mengaku bangga atas prestasi dan penganugerahan sabuk hitam DAN IX kepada Pembina UTI Pro dan YUTI. "Ini suatu kehormatan buat UTI Pro dan YUTI guna memacu kinerja organisasi dalam mengembangkan Taekwondo di Indonesia."
Senada dengan Andogo Wiradi, Ketua Yayasan Universal Taekwondo Indonesia Ngatino mengatakan , pencapaian prestasi sabuk hitam DAN IX oleh Lioe Nam Khiong berdampak terhadap kinerja organisasi.
"Ini sebuah prestasi yang luar biasa karena selain ketekunan dan membutuhkan jangka waktu pengabdian selama 44 tahun untuk mencapai DAN IX tersebut, maka diharapkan dapat lebih mengangkat panji UTI pro dan prestasi Taekwondo di Indonesia," ujar Ngatino, SH,MH yang juga Sekjen PB Wushu Indonesia. (Gungde Ariwangsa)