4 Terminal BPTJ Alami Lonjakan Penumpang Sebelum Dilarang Mudik
Sabtu, 25 April 2020, 11:08 WIBBisnisNews.id -- Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mencatat ada 4 terminal yang dikelolanya mengalami penurunan volume penumpang akibat pandemi corona (covid-19). Bahkan tren turun sudah mulai kelihatan sejak Januari 2020 silam. Tapi pada hari terakhir menjelang larangan mudik hampir semua terminal terjadi lonjakan penumpang dibanding biasanya.
Mereka itu adalah Terminal Jatijajar, Terimal Baranangsiang, Terminal Poris Plawad dan Terminal Pondok Cabe, jumlah penumpang secara umum cenderung menurun sejak bulan Januari 2020," kata Kepala BPTJ Polana B.Pramesti di Jakarta.
Namun demikian, lanjut dia, khusus untuk Terminal Poris Plawad jumlah penumpang khsususnya keberangkatan cenderung tetap bahkan naik pada saat-saat terakhir sebelum 24 April 2020.
Lebih lanjut kata Polana, pada Januari 2020 di Terminal Poris Plawad terdapat 20.298 penumpang berangkat, sedangkan pada Maret 2020 di Terminal Poris Plawad tercatat jumlah penumpang berangkat 20.292 orang, mengalami kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya yaitu bulan Februari yang mencapai 18.849 orang.
Sementara itu pada bulan April 2020 sampai dengan Kamis 23 April 2020 tercatat jumlah keberangkatan penumpang sebesar 7918 orang dimana pada Kamis 23 April 2020 tercatat lonjakan penumpang berangkat sebanyak 1344 orang daripada biasanya yang rata rata per hari 344 orang. “Mungkin banyak pekerja informal yang mereka memutuskan untuk pulang sebelum ada pelarangan Pemerintah,” kata Polana.
Sementara itu data produksi rata-rata harian penumpang berangkat yang tercatat di Terminal Jatijajar cenderung terus mengalami penurunan. Pada Januari 2020 rata-rata harian penumpang berangkat dari Terminal Jatijajar mencapai 551 orang per hari, kemudian menurun menjadi 490 orang per hari pada bulan Februari dan 401 orang per hari pada bulan Maret.
Sementara pada bulan April hingga tanggal 23 rata-rata harian keberangkatan penumpang adalah 69 orang per hari. Penurunan produksi penumpang sejak bulan Januari juga terjadi di Terminal Baranangsiang, Bogor. Pada bulan Januari, rata-rata harian produksi keberangkatan penumpang yang tercatat melalui terminal ini masih sejumlah 1.636 orang per hari. Namun pada bulan Februari, mulai menurun menjadi 1.511 orang per hari, dan bulan Maret hanya 273 orang per hari.
Sementara untuk bulan April hingga tanggal 23, produksi harian rata-rata penumpang berangkat dari Terminal Baranangsiang ialah 189 orang per hari.
Sedangkan di Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan pada bulan Januari rata-rata harian keberangkatan penumpang dari terminal ini sebanyak 73 orang per hari.
Namun kemudian cenderung menurun menjadi 69 orang per hari pada bulan Februari 2020 dan 67 orang per hari pada bulan Maret 2020. Pada bulan April hingga tanggal 23, produksi harian rata-rata penumpang berangkat dari Terminal Pondok Cabe menurun signifikan menjadi 27 orang per hari.(helmi)