Butuh Kreativitas dan Leadership Pemda Untuk Kembangkan Ekonomi di Daerah
Selasa, 03 September 2019, 07:22 WIBBisnisNews.id -- Dibutuhkan kreativitas dan leadership yang baik dari Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mengembangkan potensi ekonomi di daerah seperti perikanan dan peternakan dan sektor lainnya untuk mendukung keberhasilan program-program di sektor transportasi.
Demikian disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menjadi narasumber kegiatan Round Table Discussion (RTD) “Percepatan Pembangunan Provinsi Kepulauan dalam rangka Peningkatan Kesejahteraan Rakyat” di Lemhanas RI, Jakarta, kemarin.
Dikatakan, Pemda memegang peran penting dalam mendorong percepatan pembangunan provinsi kepulauan. Berkaitan dengan peningkatan ekonomi provinsi kepulauan maka harus ada aksesibilitas yang baik dan menyertakan berbagai pihak, salah satunya peran Pemerintah Daerah.
Menhub Budi memaparkan dalam meningkatkan sistem logistik nasional maka pemerintah memiliki fungsi menjaga keseimbangan agar penyebaran logistik merata. Selain itu, pemerintah harus tetap menjaga kearifan lokal serta mengusahakan agar barang yang dihasilkan di daerah dapat bernilai lebih dan menghasilkan devisa bagi negara.
Untuk itu, jelas Menhub, peran Pemda sangat penting untuk mensukseskan salah satu program strategis di sektor transportasi yaitu program tol laut. Program tol laut meruoakan representasi kehadiran negara di masyarakat, terutama di daerag 3T (terdepan, terluat dan terbelakang) di wilayah NKRI.
“Di Kupang NTT misalnya, angkutan barang diangkut melalui kapal besar. Namun untuk membawa barang tersebut ke kepulauan kecil disekitarnya, diperlukan kapal kecil. Kapal-kapal kecil yang mesti dikelola dengan baik oleh Pemerintah Daerah,” jelas Menhub Budi.
Menhub juga mengungkapkan, pihaknya terus mendorong peran serta Pemerintah Daerah, misalnya dengan mengoptimalisasikan Angkutan Ternak di salah satu Provinsi Kepulauan yaitu di Nusa Tenggara Timur.
“Di Provinsi NTT sebagai provinsi kepulauan maka kebutuhan daging sapi dalam negeri terpenuhi tidak hanya terpenuhi oleh angkutan khusus ternak yang dapat mengangkut sapi, namun dapat diupayakan dengan angkutan daging sapi beku (frozen)."
"Pemerintah Daerah bersama swasta juga perlu jeli melihat peluang itu. Jadi, kami (pemerintah pusat) terus mencari agar daerah memperoleh keekonomian yang baik,” tandas Menhub Budi.(helmi)