Dewan Olimpiade Asia : Panitia Tidak Koordinasi Satu Sama Lain
Senin, 06 Maret 2017, 18:28 WIB
Bisnisnews.id - Dewan Olimpiade Asia - Olympic Council of Asia (OCA) memperingatkan hari ini bahwa Pemerintah menghadapi tantangan besar dalam persiapan Asian Games 2018. OCA mengkritik kurangnya koordinasi antara badan-badan yang berbeda dalam penyelenggaraan acara.
Jakarta menjadi tuan rumah Asian Games 2018 setelah Vietnam mengundurkan diri karena masalah keuangan, tetapi keputusan di 2014 itu berarti Indonesia hanya memiliki 4 tahun untuk persiapan yang biasanya makan waktu 6 tahun.
Setelah 3 hari kunjungan delegasi OCA untuk memeriksa persiapan, Direktur Umum OCA, Husain Al-Musallam mengatakan ada beberapa kemajuan, terutama di kota Palembang, yang co-hosting Jakarta.
Namun dia menambahkan bahwa tantangan panitia sangatlah besar.
Dia mengatakan bahwa tantangan yang dimiliki adalah kerjasama antara departemen yang berbeda.
Dia mengatakan bahwa panitia yang terlibat dalam Asian Games 2018, mulai dari yang bertanggung jawab untuk membangun tempat, penyiar, bahkan yang memasang lampu, mereka tidak berbicara satu sama lain.
Pejabat itu mengatakan kalau ia berpikir bahwa tempat acara bisa siap pada waktunya, tapi masih khawatir tentang kurangnya koordinasi.
Para pejabat yakin bahwa semuanya akan berjalan lancar tapi ketakutan tetap membayangi mengingat pengalaman SEA Games di Indonesia tahun 2011, ketika beberapa tempat tidak siap tepat waktu dan dua orang tewas dalam desak-desakan di final sepak bola.
Kementerian Olahraga Indonesia memastikan tempat-tempat utama di Jakarta akan siap pada akhir Oktober untuk mengadakan serangkaian tes acara.
"Kami yakin," kata Gatot Dewa Broto, Sekretaris Kemenpora.
Asian Games akan berlangsung dari 18 Agustus - 2 September tahun depan. Indonesia terakhir menjadi tuan rumah pada tahun 1962 di Jakarta. (marloft)