DPP INSA Ikut Berduka Atas Musibah Gempa Pidie Aceh Dan Siap Berikan Bantuan
Kamis, 08 Desember 2016, 10:51 WIBBisnisnews.id - Dewan Pimpinan Pusat
Indonesian National Shipowners Association (DPP INSA) menyampaikan duka dan bantuan kepada keluarga korban gempa tektonik di Kabupaten Pidie Provinsi Aceh, pada Rabu (07/12) pagi yang menimbulkan banyak korban jiwa.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) INSA, Carmelita Hartoto mengaku pihaknya ikut merasakan apa yang saat ini yang dialami oleh masyarakat Pidie Jaya, Aceh
akan segera mengirimkan bantuan yang bisa meringankan penderitaan tersebut.
" Kami sangat salut dengan anggota-anggota di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) INSA di daerah yang begitu proaktif, memiliki rasa persaudaraan dan kekompakan yang sangat tinggi sehingga ingin menyalurkan bantuan mereka. Dan kami dari DPP menyambut baik dan siap mengkoordir bantuan tersebut," kata Carmelita di Jakarta, Kamis (8/12/2016).
Kata Carmelita, dalam merespon keinginan dari para DPC INSA tersebut, pihaknya akan membuat posko penerimaan bantuan dari anggota-anggotanya, dan dalam waktu dekat ini pihaknya akan menyerahkan bantuan tersebut kepada rakyat Aceh.
" Saat ini sudah banyak anggota kami yang siap mengirimkan sumbangannya. Nanti kita akan terima dulu, baru nanti kita akan pikirkan mau berikan berupa uang tunai atau berupa kebutuhan pokok yang diinginkan oleh masyarakat Aceh," katanya.
Terkait distribusi bantuan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan telah bekerjasama dengan operator transportasi darat, laut, maupun udara menyiapkan bantuan transportasi tersebut.
" Dukungan telah datang dari maskapai penerbangan dan perusahaan pelayaran," jelas Menhub Budi.
Selain itu, di sektor darat, Dirjen Perhubungan Darat bekerjasama dengan Organda Pusat dan Provinsi akan mengerahkan moda Bus dan Truk untuk memobilisasi bantuan transportasi.
Data Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga pukul 15.00 WIB menyebutkan korban meninggal berjumlah 94 jiwa, (Pidie Jaya 91, Bireuen 2, Pidie 1), sedangkan luka berat berjumlah 128 jiwa (Pidie Jaya 125, Bireuen 3), luka ringan 489 jiwa (Pidie Jaya 411, Bireuen 78).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, sebagian korban luka-luka dirujuk ke rumah sakit Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chik Ditiro Sigli. Pos dibuka di RSUD ini untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait dengan korban yang dirawat.
Hasil kaji cepat kerusakan akibat dampak gempa ini menyebutkan 161 rumah rusak berat (Pidie 86, Bireuen 35, Pidie 40) dan 105 ruko di Pidie Jaya serta bangunan publik lain, seperti 14 masjid, 1 sekolah dan 1 kesehatan.
3 eskavator dari tadi pagi telah dikerahkan di Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya mulai dari pagi tadi dan beberapa alat berat telah dikerahkan untuk mencari korban yang tertimbun reruntuhan. BPBD setempat dibantu TNI, Polri, dinas-dinas terkait , relawan terus melakukan pencarian dan evakuasi. Sekitar 740 personel TNI berada di lokasi terdampak untuk membantu aktivitas tanggap darurat. BPBD sekitar memberikan dukungan personel untuk membantu tangggap darurat di Pidie Jaya. (Syam Sk)