Kecelakaan Kapal Laut Kembali Terulang, Dirjen Hubla Nyatakan Prihatin, Tim SAR Diterjunkan
Selasa, 15 Juli 2025, 14:42 WIB
BISNISNEWS.id - Kecelakaan kapal kembali terulang, kali ini dialami kapal boat di Perairan Selat Sipora pada hari Senin, 14 Juli 2025
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Muhammad Masyhud, menyatakan keprihatinannya atas terulangnya kasus kecelakaan di laut
Kecelakaan sebelumnya, terjadi pada Rabu 2 Juli 2025 dialami KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali (rute Ketapang-Gilimanuk) .
Kapal milik PT Raputra Jaya membawa 65 orang penumpang puluhan kendaraan roda dua dan empat.
Seperti dilaporkan, Kantor UPP Kelas III Sikakap, seluruh penumpang berjumlah 18 orang berhasil diselamatkan. Beberapa penumpang yang sebelumnya sempat hilang kini telah ditemukan dalam keadaan selamat.
Saat ini seluruh penumpang telah dievakuasi menuju Pelabuhan Tuapejat dengan menggunakan kapal BASARNAS.
Berdasarkan laporan awal, kapal jenis long boat berbahan kayu dengan mesin 3 x 40 PK ini bertolak dari Sikakap menuju Tuapejat pada pukul 07.00 LT dan berangkat dari pelabuhan rakyat milik swasta (Wisma Lestari).
Kapal mengalami kecelakaan pada pukul 11.00–12.00 LT akibat gelombang tinggi mencapai 3–4 meter di wilayah Selat Sipora, yang menyebabkan kapal terbalik.
Unsur yang terlibat dalam proses pencarian dan penyelamatan ini terdiri dari BASARNAS, TNI AL, POLRI, UPP Sikakap, serta dukungan dari masyarakat setempat.
Dirjen Masyhud mengatajan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk KNKT untuk memastikan proses investigasi atas kejadian ini berjalan sesuai ketentuan. (Syam)