OP Utama Tanjung Priok Gelar Kegiatan OP Sayang Anak
Rabu, 13 November 2019, 14:29 WIBBisnisNews.id -- Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) yaitu "Bekerja Dengan Hati", Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Priok menggelar kegiatan " OP Sayang Anak" pada hari Selasa (12/11/2019) kemarin di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Priok Dr. Inayatur Robbany mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selain dengan slogan Kerja Dengan Hati, sebagai rangkaian kegiatan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
"Kami ingin menunjukkan kepada para anak-anak atau generasi muda untuk mengetahui serta melihat langsung kegiatan kepelabuhan di Pelabuhan Tanjung Priok", ujar Kabag TU lagi.
Para pejabat dan staf OP Tanjung Priok terjun langsung untuk memberikan wawasan terkait kepelabuhan di sekolah kemudian diajak untuk melihat secara langsung proses kegiatan kepelabuhanan yang pada kesempatan ini menunjuk SD Hang Tuah 1.
Sementara itu, pihak sekolah (Kepala Sekolah) menyambut baik adanya kegiatan OP Sayang Anak ini. Beliau juga mengatakan bahwa kegiatan seperti ini harus sering dilakukan agar anak-anak atau siswa-siswi mendapat wawasan tentang kepelabuhan.
"Kami mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh pihak OP, karena selama ini belum pernah ada inovasi seperti ini yang dilakukan oleh Aparatur Kementerian Perhubungan. Kami juga berharap kegiatan seperti dilakukan secara rutin sehingga menjadi pelopor sebagai pelabuhan yang peduli terhadap anak-anak dan masyarakat sekitar pelabuhan", ucap Kepala Sekolah SDS Hang Tuah 1.
Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok terus memperbaiki diri, baik terhadap pelayanan publik maupun kepedulian terhadap masyarakat. Rangkaian kunjungan ke pelabuhan dalam rangka program “OP Sayang Anak” ditutup oleh Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Capt. Hermanta.
“Kedepan kami (OP) akan terus melakukan kegiatan yang terdiri dari aksi-aksi kepedulian yang langsung dirasakan oleh masyarakat sekitar ataupun pengguna jasa di Pelabuhan Tanjung Priok" tutup Capt Hermanta.(nda/helmi)