Pengembang Wajib Bangun Sarana Transportasi
Selasa, 09 Agustus 2016, 00:14 WIB
Bisnisnews.id-Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Elly Sinaga menegaskan, seharusnya pengembang bertanggungjawab terhadap transportasi para penghuni pemukiman yang dibangunnya. Penyediaan saranatransportasi menjadi sangat penting disbanding fasilitas lainnya yang ada di komplek perumahan itu.
Konsep itu, kata Elly harus sejalan dengan rencana pemerintah, seperti yang telah dilakukan perusahaan properti PT. Metland Cibitung yang telah membangun stasiun KRL Telaga Murni di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang telah groundbreaking pada Senin (8/8).
Berdasarkan data, setiap hari sekitar 47,5 juta perjalanan penumpang dari Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi menuju Jakarta. Dari jumlah itu hampir 30 juta atau 60 persen berasal dari wilayah Bekasi.
Tingginya aktivitas perjalanan dari daerah penyangga ke ibu kota DKI Jakarta tentunya memaksa dirubahnya pola pemukiman yang ada saat ini. Konsep pemukiman bukan hanya menyediakan tempat tinggal dilengkapi fasilitas arena bermain anak-anak dan olahraga atau fasilitas lain yang menggiurkan, namun sarana transportasi juga dianggap penting bagi para commuters.
" Apa yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Bekasi dan pengembang seperti Metland ini diharapkan dapat diikuti oleh daerah-daerah lain," kata Elly.
Saat ini BPTJ juga tengah mencoba membangun konsep angkutan pemukiman berbasis angkutan umum, sehingga memudahkan penghuni yang berada di pinggiran kota Jakarta dapat terintegrasi langsung dengan pusat nya.
Bupati Bekasi mengatakan bahwa stasiun ini merupakan salah satu solusi kemacetan. Dalam kesempatan tersebut juga Bupati Bekasi memaparkan rencana pembangunan perlintasan KA tidak sebidang berupa underpass dan flyover di Cikarang, Tambun dan Lemah Abang.
Stasiun kereta api yang terletak di dalam perumahan di kawasan pemukiman metland Cikarang Barat ini nantinya akan terkoneksi dengan double-double track Manggarai-Cikarang.
Kepala BPTJ juga mengharapkan stasiun ini akan dilengkapi fasilitas parkir yang memadai agar mampu menarik minat masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi.
Stasiun Telaga Murni ini nantinya akan beroperasi melayani KRL Commuter Line saat prasarana listrik aliran atas yang selama ini hanya sampai Stasiun Bekasi akan menyambung hingga Stasiun Cikarang pada 2018 mendatang.
Elly juga menghimbau
pengembang lain untuk terlibat sekaligus memikirkan konsep angkutan pemukiman
dan wajib menyediakan prasarana transportasi massal bagi penghuni disekitarnya. " Patut
dicontoh nih oleh pengembang lain agar menyiapkan sarana transportasi umum bagi
warganya," kata Elly.