Solusi Usaha Jasa Konsultasi Hadapi Covid-19
Rabu, 29 April 2020, 01:13 WIBBisnisnews.id - Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang sangat signifkan terhadap perekonomian di Indonesia, termasuk usaha jasa konsultansi.
Pemerintah telah menerbitkan berbagai kebijakan terkait protokol penanganan Covid-19. Antara lain tentang realokasi penganggaran dan protokol pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Hal tersebut berimbas sangat signifikan terhadap kegiatan usaha jasa konsultansi, baik jasa konsultansi konstruksi maupun non konstruksi. Akibat pengurangan anggaran proyek jasa konsultansi, dapat dipastikan berdampak pada puluhan ribu karyawan konsultan di DKI Jakarta.
Kebijakan pemerintah yang telah menetapkan kondisi tanggap darurat wabah virus corona tentunya akan sangat berimbas pada usaha jasa konsultansi khususnya perusahaan konsultan anggota Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) DKI Jakarta. Saat ini anggotanya berjumlah 857 perusahaan terdiri atas kualifikasi kecil 299 (35%), menengah 393 (46%) dan besar 165 (19%).
Ketua DPP INKINDO DKI Jakarta, Imam Hartawan mengatakan regulasi-regulasi telah diterbitkan oleh pemerintah pusat dan daerah yang dimaksudkan untuk memberikan solusi terhadap kondisi menghadapi darurat Covid-19.
Namun dalam pelaksanananya di lapangan masih belum konsisten, khususnya dalam penyelenggaraan kegiatan jasa konsultansi, sehingga menimbulkan ketidakpastian dalam berusaha.
Imam Hartawan mengaku sejak diberlakukannya darurat Covid-19 usaha jasa konsultansi menghadapi berbagai permasalahan, antara lain ketidakpastian pelaksanaan proyek-proyek yang sedang berjalan. Proses pengadaan barang dan jasa terhambat, bahkan beberapa proyek ditunda karena refocusing anggaran.
"Lalu proses pelaksanaan PSBB di wilayah Jabodetabek sehingga tidak memungkinkan dilaksanakannya kegiatan perkantoran secara optimal. Terakhir penundaan pencairan termin proyek," ujar Imam saat diskusi panel secara virtual dengan tema 'Tantangan dan Solusi Usaha Jasa Konsultansi Menghadapi Darurat Covid 19', Selasa (28/4/2020).
Meskipun kondisi saat ini cukup berat dirasakan, INKINDO DKI Jakarta akan terus berpartisipasi membantu pemerintah dalam menangani penyebaran wabah Covid-19. (Rayza)