Warga Bukit Duri Jaksel Pasrah Digusur

Bisnisnews.id - Warga Bukit Duri Jakarta Selatan akhirnya pasrah menyaksikan rumahnya di hancurkab oleh buldozer.

Lahan yang selama puluhan tahun ini dihuni warga itu akan digunakan Pemda DKI Jakarta untuk kepentingan normalisasi sungai Ciliwung.

Wali Kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengatakan warga korban penggusuran kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan sudah merasa nyaman tinggal di rumah susun (rusun).

"Mereka sekarang sudah nyaman tinggal di rumah susun. Tidak ada nyamuk dan ancaman banjir," kata Tri.

Rencana penggusuran rumah-rumah di bantaran sungai Ciliwung hari ini (Selasa 11/7/2017) kata Wali Kota telah lama disosialisasikan. Warga yang jadi korban gusuran ditempatkan di rumah susun.

Penggusuran kali ini adalah yang kedua sebagai kelanjutan dari sebelumnya. Ratusan petugas gabungan diturunkan dalam penertiban di Bukit Duri hari ini. Pemerintah juga telah melakukan pemetaan bidang, sosialisasi hingga pemberian Surat Peringatan 1, 2 dan 3 sebelum melakukan penertiban.

Warga yang terkena normalisasi, dipindahkan ke empat rumah susun di Jakarta Timur. Sebanyak 215 bidang di Rusun Rawa Bebek, 20 bidang di Rusun Pulo Gebang, 11 bidang di Rusun Komarudin dan 85 bidang di Rusun Bekasi KM 2.

Selain itu, pemerintah juga memfasilitasi para warga yang terkena normalisasi sebanyak 253 siswa dengan rincian 136 siswa SD, 58 siswa SMP dan 59 siswa SMA.(Adhitio)