Ditjen Hubdat-Ditjen PAUD Dan Dikmas Teken Kerjasama Soal Pendidikan Keselamatan Transportasi Usia Dini
Senin, 07 Oktober 2019, 07:27 WIBBisnisNews.id -- Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi menandatangani dua dokumen kerja sama terkait keselamatan di ajang Pekan Nasional Keselamatan Jalan tahun 2019 di Purwokerto pada Minggu (6/10/2019) kemarin.
Pertama, Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Ditjen Hubdat dengan Ditjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ditjen PAUD dan Dikmas Kemdikbud) tentang Pelaksanaan Program Keselamatan Transportasi Darat untuk Anak Usia Dini dan Masyarakat.
Dan yang kedua, Kesepakatan Bersama (MoU) antara Ditjen Hubdat dengan PT. Astra International Tbk. tentang Aksi Keselamatan Lalu Lintas Jalan di Indonesia.
"Keselamatan lalu lintas adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya pemerintah, bukan hanya masyarakat, tapi semua pihak harus disiplin berlalu lintas dan bekerja sama untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” kata Dirjen Budi, Minggu (6/10/2019).
Kegiatan yang menjadi penutup dari rangkaian Pekan Nasional Keselamatan Jalan Tahun 2019 yang sebelumnya telah diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia ini pun dihadiri oleh Bupati Banyumas, Wakil Bupati Banyumas, Kepala Cabang PT. Jasa Raharja Cab. Jawa Tengah, Kapolres Banyumas, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas.
Hadir pula Sesditjen PAUD dan Dikmas Kemdikbud, Kepala Biro Hukum Kemenhub, Pejabat Tinggi Pratama di Lingkungan Ditjen Hubdat, Deputy Chief of Corporate Affairs PT. Astra International Tbk., serta Vice President Operations Blue Bird Group.
Gerakan SALUD
Kesepakatan antara Ditjen Hubdat dengan Ditjen PAUD dan Dikmas Kemdikbud) disambut antususias oleh banyak pihak, termasuk para aktivitas gerakan Sadar alu Lintas Usia Dini (SALUD) Erlina Indriasari.
"Gerakan SALUD yang telah dirintis para aktivis termasuk pejabat Dishub di berbagai daerah di Tanah Air kini membuahkan hasil. SALUD ke depan bisa dikembangkan lebih massif karena ada landasan hukumnya," jelas Erlina kepada BisnisNews.id, Minggu malam.
Gerakan SALUD selama ini sudah berjalan dan menyasar anak-anak usia dini khususnya TK/ PAUD di berbagai daerah. Erlina (Ditjen Hubdat) bersama koleganya Edy Yulianto (Dishub Ciamis) dan Trisusilo Hidayati (PKTJ) sering kali diundang daam berbagai acara terkait sosilaisasi dan gerakan sadar keselamatan lalu lintas sejak dini ini.
Mereka bertidak dikenal sebagi Tio SALUD dan sudah memberikan pembekalan kepada guru-guru dan kader SALUD di berbagai daerah di Tanah Air.
Untuk membangun kesadaran pada keselamatan dan menjadikannya sebagai budaya hidup tidak mudah. Tapi akan lain jika dilakukan sejak kecil. "Itulah sebabnya mengapa SALUD itu perlu digalakkan di negeri ini," tegas Erlina.(helmi)