Ganjar dan Anies Kuasai Panggung Debat Capres, Prabowo Terpancing Emosi dan Tersudut
Senin, 08 Januari 2024, 01:27 WIBBISNISNEWS.id - Debat Calon Presiden (Capres) ke-dua yang diselenggarakan secara terbuka pada Minggu (7/1/2024) mengusung tema
Pertahanan dan Keamanan, Hubungan Internasional dan Globalisasi, serta Geopolitik dan Politik Luar Negeri kian seru.
Idealnya, panggung debat dikuasai pasangan calon (Paslon) 02 Prabowo Subianto yang juga Menteri Pertahanan, namun kenyataannya, justeru terbalik, arena debat justeru dikuasai Paslon 01 Anies Baswedan dan Paslon 03 Ganjar Pranowo, padahal pertanyaan yang paling dominan menyangkut pertahanan, harusnya pertanyaan itu lebih dikuasai Paslon 02 Prabowo.
Awalnya, Paslon 02 Prabowo sangat tenang dengan pertanyaan Paslon 03 Ganjar Pranowo maupun Paslon 01 Anies Baswedan. Bahkan berulang kali Prabowo menyatakan setuju dengan Ganjar karena banyak kesamaan.
Semua yang dikatakan Ganjar terkait pertahanan sangat disetujui Prabowo dan nampak Prabowo senang. Kata Prabowo, Ganjar banyak kesamaan dengan dirinya.
Pada sesi pertama debat Ganjar nampak santai. Tidak ada pertanyaan kritis baik kepada Prabowo maupun ke Anies dan hanya Anies yang sedikit kritis pada Prabowo, terutama soal alusista , food estate dan pembelian pesawat bekas.
Prabowo menyindir Anis hanya pandai bicara dan data yang disebutkan juga salah terkait pembelian alusista dan food estate. Prabowo mengajak Anies untuk melakukan pertemuan secara khusus, biar nanti dijelaskan secara detail, karena di debat capres ini waktunya sedikit sekali.
Dalam debat itu, Prabowo mengatakan, Indonesia berhasil membangun ekonomi sehingga kini dipandang oleh negara lain. " Jadi tidak hanya omon, omon, omon. Kerjanya omon saja. Tidak bisa," ujar Prabowo menyindir Anies.
Namun yang lebih mengejutkan dalam sesi saling sanggah dan bertanya pada debat itu, Ganjar yang awalnya dikatakan Prabowo banyak kesamaan, malah bertanya lebih kritis bahkan pertanyaannya lebih tajam dari Anies kepada Prabowo sebagai Menteri Pertahanan yang dianggap gagal dalam menjalankan programnya.
Lebih tegas lagi Ganjar menunjukan data, dan meminta Prabowo membantah data yang disampaikan bahkan Ganjar memberikan kesempatan kepada stafnya Prabowo untuk maju ke arena debat membawakan data.
Ganjar juga menantang Prabowo untuk menunjukan data dan jangan hanya menuduh bahwa data yang disampaikan salah.
" Saya mau jawaban sekarang, karena ini arena debat " tegas Ganjar ketika Prabowo mengatakan kalau sekarang waktunya pendek dan mengajak Ganjar untuk bertemu di luar debat.
Lebih pedas lagi dan membuat Prabowo nampak kesal adalah, ketika
Ganjar memberikan penilaian angka lima kepada Menhan Prabowo dan Anies memberikan nilai di bawah lima. Tapi ketika didesak Ganjar, Anies harus tegas, untuk menyebutkan angka penilaian untuk kinerja Kementerian Pertahanan, maka dengan santainya Anies langsung menjawab dengan memberikan penilaian 11 dari 100.
Lagi-lagi Prabowo tidak menjawab pertanyaan Ganjar dan Prabowo mulai emosi .
Terkait dengan hubungan negara Selatan-Selatan yang dikatakan Prabowo pemerintah cukup sukses dan banyak negara menaruh hormat pada Indonesia karena sukses dalam perekonomian.
Ancaman Pertahanan
Terkait pertahanan, Anies menjelaskan, ancaman terhadap pertahanan Indonesia bukan hanya dari sisi militer, persenjataan berat tapi juga ancaman dari sisi yang lain yang wajib diperhatikan secara serius tapi juga soal penyakit.
Dia mencontohkan, dalam beberapa tahun terakhir ini lebih dari 160 ribu orang meninggal dunia karena virus bukan karena serangan militer.
Selain itu Anies juga menerangkan bahwa phonsel, komputer berulang kali kena serangan oleh cyber attack. Dia me yebutkan lebih dari 800 juta cyber attack perdagangan manusia perdagangan anak.
Selain itu Anies juga menyebutkan, rentannya pertahanan Indonesia dari serangan, karena berdasarkan data, ungkapnya, 4,8 juta orang terpapar narkoba. (Syam)