IATA Luncurkan Program Sertifikasi Keselamatan Seluruh Dunia
Rabu, 10 Mei 2017, 18:28 WIBBisnisnews.id - Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) mulai meluncurkan program keselamatan terbaru minggu ini sebagai proses audit global pertama untuk maskapai penerbangan. Untuk pertama kalinya, Program Audit Keselamatan Operasional IATA (IOSA) akan memungkinkan maskapai penerbangan meninjau ulang proses keselamatan mereka menggunakan standar mendunia.
Dalam keterangan resmi yang dimuat dalam situs resmi IATA, Giovanni Bisignani, Direktur Jenderal & CEO IATA mengatakan, "Keselamatan adalah prioritas utama IATA. Di masa-masa sulit bagi perusahaan penerbangan, IOSA memperkenalkan proses tinjauan keselamatan terbaik yang akan berkontribusi untuk mencapai tujuan keselamatan."
CEO Qatar Airways, Akbar Al Baker mengatakan, "Qatar Airways menjadi perusahaan penerbangan pertama yang diaudit di bawah program baru ini. IOSA dikembangkan untuk harmoni dan efisiensi lingkungan keselamatan operasional maskapai. Tidak diragukan lagi atribut ini akan membuat kontribusi signifikan terhadap keselamatan penerbangan. "
Dengan satu proses audit internasional untuk maskapai penerbangan, IOSA akan mengganti banyak praktik audit saat ini yang sampai sekarang tidak memiliki standar dan konsistensi yang umum. Audit IOSA berlaku untuk jangka waktu dua tahun. Ini berarti perusahaan penerbangan akan menghemat waktu, tenaga kerja dan biaya melaksanakan audit berulang yang diamanatkan oleh pemerintah dalam penetapan kesepakatan pembagian kode. - code share agreement.
Auditor terakreditasi di bawah IOSA akan menilai sistem manajemen dan pengendalian operasional maskapai penerbangan, termasuk organisasi dan manajemen perusahaan, operasi penerbangan, pengendalian operasional, pengiriman penerbangan, perawatan pesawat terbang, operasi kabin, ground handling, operasi kargo dan keamanan operasional.
Transportasi Kanada, Otoritas Keselamatan Penerbangan Sipil Australia, dan Administrasi Penerbangan Federal AS telah berpartisipasi dalam mengembangkan IOSA.
Pada bulan September, IATA mengakreditasi dua organisasi audit pertama yaitu AQS GmbH di Jerman dan United Airlines di AS. Dengan seluruh maskapai anggota IATA berkomitmen untuk menjalani audit IOSA, IATA sedang dalam proses menunjuk lebih banyak auditor untuk memenuhi permintaan.
Assad Kotaite, Presiden Dewan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) menyambut baik program IOSA sebagai pelengkap Program Audit Pengawasan Keselamatan Universal ICAO untuk Negara-negara," IOSA dapat berkembang menjadi komponen integral sebagai upaya Negara terhadap keamanan penerbangan yang optimal." (marloft)