Jalur KA Lintas Tanggulangin-Porong Sidoarjo Ditutup Sementara
Senin, 27 November 2017, 19:54 WIB
Binisnews.id - Jalur kereta api lintas Tanggulangin - Porong, Sidoarjo ditutup, karena tergenang air dan tidak bisa dilalui kereta. Tepatnya Km 32+000 ssampai Km 32+300.
Air yang menggenangi rel dalam beberapa hari terakhir ini telah mencapai ketinggian ± 40 Cm. Genangan air tersebut juga sangat dikhawatirkan mempengaruhi kestabilan tanah, melemahkan struktur badan jalan dan berpotensi penyebab gangguan keselamatan perjalanan KA.
Akibat penutupan itu, tujuh perjalanan KA Penumpang dan dua KA Barang, harus diberhentikan, karena ketinggian air yang belum surut.
Beberapa perjalanan KA penumpang kemudian dialihkan dengan bus menuju tempat tujuan. Selain itu beberapa perjalanan KA lainnya dialihkan melalui lintas Blitar - Kertosono.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan PT.KAI mencoba melakukan pemanduan kereta untuk mengamankan perjalanan Kereta Api melewati petak lokasi genangan air. Salah satu kereta yang sempat dipandu ialah KA Logawa dengan kecepatan tidak lebih dari 5 Km/jam, tim dari Balai Teknik
Direktur Jenderal Perkeretaapian, Zulfikri, telah menginstruksikan kepada Balai Teknik Perkeretaapian Jawa Bagian Timur dan jajaran DAOP VIII PT.KAI untuk menggunakan lokomotif CC 300 sebagai upaya antisipasi agar perjalanan KA dapat terus berjalan.
Lokomotif CC 300 atau biasa disebut "Si Merah" ini mempunyai keistimewaan dibanding lokomotif pada umumnya. Dengan penggerak Diesel Hidrolik, "Si Merah" dapat beroperasi pada kondisi genangan air maksimum 50 Cm, tidak seperti lokomotif umumnya dengan penggerak Diesel Elektrik ketika terjadi genangan air akan berdampak pada kinerja motor listriknya.
Dini hari tadi (Senin 27/11/2017) sekitar pukul 01.30 WIB ujicoba melintasi petak jalur KA yang tergenang dengan Si Merah berjalan dengan lancar. Si Merah kemudian dioperasikan untuk menarik sembilan gerbong ZZOW yang mengangkut balas guna penguatan dan peninggian jalur KA yang telah tergenang air.
Selain itu, Senin siang, Si Merah juga telah dioperasikan untuk menarik rangkaian KA Jayabaya melintasi petak jalur KA yang tergenang. Kementerian Perhubungan bekerjasama dengan PT.KAI, BPBD Jatim dan instansi terkait lainnya saat ini terus bekerja guna menanggulangi kondisi tersebut.
Beberapa lokasi yang berpotensi menjadi penyebab hambatan perjalanan kereta, seperti yang ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur serta beberapa lokasi lain di Sumatera Selatan, telah dipetakan oleh Kementerian Perhubungan untuk kemudian telah dilaksanakan langkah preventif terkait kejadian-kejadian yang dapat berakibat pada keselamatan perjalanan KA.
Sementara itu, perbaikan dan peningkatan terus dilakukan oleh pemerintah melalui pendanaan APBN dengan mekanisme IMO (Infrastructure Maintenance Obligation) atau alternatif pendanaan lainnya. Walaupun dengan kondisi keterbatasan telah dicoba mengoptimalkan segala daya yang dimiliki.(Syam S)