Jasa Marga Group Peroleh Dua Sertifikat Green Toll Road Indonesia di 2020
Selasa, 10 Maret 2020, 20:01 WIBBisnisNews.id -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpilih menjadi perusahan jalan tol nasional terbesar terpercaya dan berkesinambungan. Kini, BUMN itu tengah menginisiasi pengelolaan jalan tol yang ramah lingkungan. Salah satunya melalui sertifikasi _Green Toll Road_ pertama di Indonesia.
Sertifikasi _Green Toll Road_ perdana di Indonesia berhasil diraih oleh Jasa Marga untuk dua jalan tol yang dikelolanya, yaitu Jalan Tol Gempol-Pandaan dengan level Silver plus yang dikelola oleh PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT) dan Jalan Tol Pandaan-Malang dengan level Gold plus yang dikelola oleh PT Jasamarga Pandaan Malang.
Penyerahan sertifikasi Green Toll Road Indonesia yang diselenggarakan oleh Green Infrastructure and Facilities Indonesia, sub divisi dari Green Product Council Indonesia (GPCI) ini dilakukan dalam acara Sharing Session Manajemen Risiko Jasa Marga yang dilaksanakan hari ini di Jakarta, Selasa (10/3/2020).
Sertifikasi tersebut diterima langsung Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani dan diserahkan oleh Chairman GPCI Hendrata Atmoko didampingi oleh Ketua Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit dan Asisten Deputi Pengembangan Usaha dan Privatisasi Kementerian BUMN Kindy Rinald Syahrir.
Dalam sambutannya, Desi mengatakan dua sertifikat yang diterima Jasa Marga kali ini akan terus menjadi acuan untuk pencapaian terbaik di sejumlah ruas tol milik Jasa Marga. "Kami berhasil pecah telur dengan adanya dua sertifikat ini. Kami pun berharap ruas-ruas tol Jasa Marga yang lain bisa mendapatkan sertifikat ini. Kebetulan semua Direktur Anak Perusahaan sudah ada disini dan kami berharap semua anak perusahaan dapat memegang sertifikat _Green Toll Road,"_ jelas Desi.
Desi melanjutkan, Jasa Marga berharap inisiatif dalam sertifikasi _Green Toll Road_ dapat menjadi _role model_ bagi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya untuk mengimplementasikan dalam pengelolaan ruas tol di luar Jasa Marga Group.
"Di ulang tahun yang ke-42 Jasa Marga, kami berhasil melakukan terobosan dengan adanya sertifikat _Green Toll Road_. Kami berharap Jasa Marga dapat terus berkontribusi aktif serta dapat menularkan hal ini kepada BUJT lainnya agar kesinambungan lingkungan tetap terjaga," paparnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengucapkan selamat atas dua sertifikat yang berhasil diraih Jasa Marga.
"Saya ucapkan selamat untuk Jasa Marga yang berhasil mendapatkan sertifikat _Green Toll Road_ dan selamat ulang tahun yang ke-42. Sertifikat ini harus menjadi acuan Jasa Marga sebagai _corporate initiator_ yang mampu membawa kepemimpinan bagi BUJT yang lain dan menjadi _Leader Company_ dalam menghubungkan Indonesia," ucapnya.
Proses sertifikasi Green Toll Road Indonesia dilakukan oleh Green Infrastucture and Facilities Indonesia yang merupakan sub divisi Green Product Council Indonesia (GPCI), organisasi nirlaba di bawah naungan Global Ecolabel Network (GEN). Dalam _rating tool_ sertifikasi _Green Toll Road_ ditetapkan 3 tingkatan implementasi _Green Toll Road_, yaitu _Gold, Bronze dan Silver_.
Chairman GPCI Hendrata Atmoko menjelaskan fokus dalam _Green Toll Road_ Indonesia meliputi enam indikator, yaitu Akses, kelayakan dan pelayanan, efisiensi energi dan air, lingkungan, material, konstruksi serta kerjasama kewilayahan. Indikator tersebut memiliki tujuan sebagaimana tertuang dalam _Sustainable Development Goals_ (SDGs) _United Nations._
"Lompatan yang dilakukan oleh Jasa Marga dalam membangun bisnis yang lebih ramah lingkungan sangat bagus dan bisa menjadi inspirasi dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya. Bahwa sangat mungkin menjalankan bisnis yang memiliki profit namun tetap memiliki kontribusi positif ke lingkungan," tutup Hendrata.(elm/helmi)