Jatuh Ke Tebing, Pilot Ditemukan Tewas
Kamis, 13 April 2017, 20:47 WIB
Bisnisnews.id - Sinyal dari pesawat kargo telah terdeteksi dan pesawat ditemukan jatuh di tebing Bukit Anum.
Dalam keterangan tertulis dari Humas Polda Papua, usaha menemukan dan evakuasi pesawat malang tersebut dilakukan pada Kamis, 13 April 2017 dengan kronologis sebagai berikut:
Pukul 07.30 WIT : Pesawat AMA PK-RSE dengan Capt. Pilot Erik melakukan seeflight di Bukit Anum sebanyak 5 kali putaran dan melihat pesawat dalam keadaan hancur di tebing Bukit Anum ketinggian 7100 feet DPL dengan koordinat S 04.47.79-E 140.39.77.
Pukul 07.20 WIT : Pesawat kembali ke bandara Oksibil
Pukul 08.56 WIT : Tim KNKT berjumlah 12 orang yang terdiri dari 3 KNKT, 8 SAS, 1 KA Dishub Tanah Merah dipimpin oleh Charudin.
Pukul 09.50 WIT : Capt. Pilot Erik bersama tim gabungan menggunakan pesawat AMA PK-RSE berangkat melakukan seeflight.
Pukul 09.15 WIT : 11 orang Basarnas Jayapura tiba di bandara Oksibil dengan pesawat Trigana.
Pukul 10.45 WIT : Tim gabungan kembali tiba di bandara Oksibil melaporkan hasil 5 kali putaran dan mengambil gambar visual pesawat dalam keadaan hancur.
Pukul 10.55 WIT : Rapat Koordinasi dipimpin Kapolres dengan pokok bahasan bahwa posisi pesawat sulit dijangkau dengan jalur darat sehingga perlu menggunakan heli AIRFAST; perlunya personel perwakilan dari basarnas, TNI/POLRI, yang memiliki kemampuan evakuasi di daerah sulit dan bisa diberangkatkan kapan saja; stand by aftur di bandara Oksibil.
Pukul 16.50 WIT : Tim Evakuasi dari Polres Pegunungan bintang berjumlah 8 orang melaporkan telah tiba di TKP dan menemukan Capt. Pilot Rio Pasaribu sudah tidak bernyawa lagi. Tim lanjut mencari black box dan menemukan kotak warna perak yang diduga black box.
Pukul 17.29 WIT : Tim evakuasi telah membungkus jenazah dengan kantong mayat. Berhubung terjalnya medan dan kondisi cuaca yang kurang baik, selanjutnya tim evakuasi memutuskan melanjutkan evakuasi esok harinya. (Syam S)