Puing Air France Yang Terjatuh Ditemukan Di Greenland
Sabtu, 07 Oktober 2017, 09:15 WIBBisnisnews.id - Bagian dari mesin yang hilang oleh penerbangan Air France dalam perjalanan dari Paris ke Los Angeles bulan lalu telah terlihat di Greenland, kata para penyelidik.
Pesawat double dek Airbus A380 melakukan pendaratan darurat di Bandara Goose Bay ujung timur Kanada pada tanggal 30 September, setelah maskapai penerbangan Prancis tersebut mengatakan bahwa pihaknya mengalami kerusakan serius pada salah satu dari empat mesinnya.
Foto dari penerbangan tersebut menunjukkan keseluruhan bagian depan mesin, termasuk kipas besar dan casing mesin yang benar-benar terlepas. Bagian yang tersisa dari mesin terluar di sisi kanan pesawat terlilit substansi coklat dan tidak ada tanda api eksternal.
Dalam sebuah pernyataan Kamis, Biro Penyelidik dan Analisis Keamanan Penerbangan Sipil Prancis (BEA) mengatakan bahwa data penerbangan digunakan untuk melacak bagian-bagian hilang tersebut ke daerah terpencil di Greenland, gurun yang ditutupi dengan es.
Sebuah helikopter yang dioperasikan oleh Air Greenland terbang di atas area tersebut dan melihat bagian dari mesin.
"BEA mengontak mitranya Denmark untuk mengatur pengumpulan bagian-bagian ini," kata pernyataan tersebut.
"Analisis data yang terdapat dalam rekaman penerbangan akan berlanjut di laboratorium BEA. Komputer mesin juga akan dianalisis oleh produsen komponen di Amerika Serikat."
Menurut data dari Flightradar24, Airbus A380, jet penumpang terbesar di dunia, terbang di ketinggian 37.000 kaki saat kejadian tersebut terjadi. (marloft)