Ratusan Kolam Ikan Petani di Bantul Ludes Tergerus Banjir

Warga masih semoat menelamatkan buah melonyang hanyutsaat banjir rendam persawahan di Jalan Parangtritis, Bantul, DI. Yogyakarta, Selasa (28/11/2017). (Desi Suryanto/JIBI/Solopos

Bisnisnews.id - Dampak banjir, para petani ikan air tawar di Bantul Yogyakata menngalami kerugian. tercatat sedikitnya 500 kolam ikan habis tergerus banjir.

Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta Pulung Haryadi menyebutka, jumlahnya lebi dari 500 kolam. Kerugian masyaraat petani cukup besar dan akan terus dilakukan pendataan.

Banjir yang menggerus ratusan kolam ikan etani itu saat terhadi hujan deras disertai angin kencang karena cuaca ekstrim dampak badai Siklon Tropis Cempaka 28 November lalu. Masyarakat bkan hanya terkena banjir tapi juga tanah longsor dan pohon tumbang di ratusan titik.

Selain sektor pertanian, sektor perikanan juga terdampak terutama kolam-kolam ikan milik kelompok petani ikan yang tidak permanen. Bahkan nilai kerugian di sektor perikanan diperkirakan sebesar Rp1,8 miliar akibat 500an kolam rusak.

Jumlah kolam perikanan yang terdapat di Bantul lebih dari itu, hanya saja yang hanyut atau rusak itu kolam tidak permanen yang tidak diperkeras dengan semen melainkan memakai terpal di atas tanah.(Adhitio)