Ribuan Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek, Wamenhub Pantau Kawasan Pucak, Siapkan Bus Wisata Dari Bogor
Kamis, 26 Desember 2024, 08:20 WIBBISNISNEWS.id - Arus perjalanan liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 terus mengalir meninggalkan kawasan penyanggah utama Jabodetabek, baik dengan angkutan umum maupun kendaraan pribadi.
Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana mengatakan, untuk mengurangi kepadatan di kawasan destinasi wisata Puncak, pada 2025 akan disediakan bus khusus wisata dari Bogor ke Puncak Pas dengan tarif terjangkau Rp 15 ribu .
"Tahun 2025, Kemenhub didukung Pemerintah dan Polres setempat akan menyediakan bus dari Kabupaten Bogor naik ke arah Puncak. Harga tiketnya berkisar Rp15.000. Jumlah bus yang disiapkan 15 sampai 20 unit," terang Wamenhub.
Ungkapan itu disampaikan Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana saat melakukan pemantauan langsung kondisi jalur Puncak pada puncak arus liburan Nataru, Rabu (25/12/2025) dati kawasan Gadog bersama Plt Kepala Badan Pengembangan Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Suharto, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Bogor Agus Ridho dan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kabupaten Bogor Rizky Guntana.
Hasil pemantauan, Kemenhub, Polres dan Pemda setempat pada Rabu 25 Desember 2024, situasi nampakn kondusif dan memastikan arus lalu lintas menuju kawasan Puncak berjalan lancar dan aman.
"Kami mencoba mengoptimalisasi pelayanan untuk memastikan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas dapat terselesaikan dengan cepat. Selain itu sudah melakukan pertemuan dengan instansi terkait untuk menyediakan jalur alternatif lengkap dengan rambu dan lampu keselamatan," ungkap Suntana.
Wamenhub menjelaskan, dari peninjauan yang telah dilakukan masyarakat dapat menikmati liburan ke puncak dengan lancar. Selain adanya jalur alternatif yang dilengkapi fasilitas keselamatan.
Pada intinya, ungkap Suntana, Kemenhub berkomitmen terus berupaya menciptakan suasana liburan dan arus lalu lintas yang lancar, aman, selamat dan nyaman bagi seluruh Masyarakat Indonesia.
Volume Lalu Lintas
Pada H-1 libur Nataru volume arus kendaraan yang terpantau melakukan perjalanan melalui sejumlah Gerbang Tol Trans Jawa nampak mulai menyemut.
Lonjakan volume lalu lintas sudah mulai terpantau pada H-7 sampai H-1 (18-24/12). PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mencatat peningkatan volume lalu lintas kendaraan di sejumlah Gerbang Tol (GT) Wilayah Trans Jawa yang tersebar di Wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Berikut Ini Distribusi Lalin Yang Memadati Ruas Tol Trans Jawa.
1. Wilayah Jawa Barat
a. Gerbang Tol Cikampek Utama
Sebanyak 286.346 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 46,6% jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 195.374 kendaraan. Sedangkan untuk kendaraan dari Wilayah Timur Trans Jawa tercatat sebanyak 213.206 kendaraan atau naik 9,17 persen dari lalu lintas normal sebanyak 195.289 kendaraan.
2. Wilayah Jawa Tengah
a. GT Kalikangkung
Volume kendaraan GT Kalikangkung menuju Semarang pada H-7 sampai H-1 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 167.777 kendaraan atau naik 69,91 persen dari lalu lintas normal sebanyak 98.747 kendaraan. Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 124.552 kendaraan atau naik 27,77 persen dari lalu lintas normal sebanyak 97.482 kendaraan.
b. GT Banyumanik
Pada H-7 sampai H-1 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 225.575 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 48,93% dari lalu lintas normal sebanyak 151.460 kendaraan. Untuk kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 157.713 kendaraan atau naik 25,30% terhadap lalu lintas normal sebanyak 125.869 kendaraan.
3. Wilayah Jawa Timur
a. GT Warugunung
Pada H-7 sampai H-1 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 163.845 kendaraan menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 26,62 persen dari lalu lintas normal sebanyak 129.397 kendaraan. Untuk kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 159.030 kendaraan atau naik 28,60 persen dari lalu lintas normal sebanyak 123.667 kendaraan.
b. GT Kejapanan Utama
Pada H-7 sampai H-1 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 195.603 kendaraan menuju Malang atau naik 24,56 persen dari lalu lintas normal sebanyak 157.035 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 193.597 kendaraan atau naik 16,66% dari lalu lintas normal sebanyak 165.947 kendaraan.
c. GT Singosari
Pada H-7 sampai H-1 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 111.085 kendaraan menuju Malang atau naik 19,14 persen dari lalu lintas normal sebanyak 93.241 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 103.016 kendaraan atau naik 18,95% dari lalu lintas normal sebanyak 86.601 kendaraan.
(syam)