Rupiah Diprediksi Kembali Terjun ke Angka 13.802
Senin, 26 Maret 2018, 10:21 WIBBisnisnews.id - Kendati pasar mulai meninggalkan Dolar AS akibat kekhawatiran ancaman perang dagang AS -Tiongkok yang bakal mengganggu perekonomian negara itu Rupiah tetap tidak bisa menguat.
Pengaruh pelemahan Rupiah juga terjadi dari dalam negeri, dimana keputusan Bank Indonesia (BI) mempertahankan tingkat suku bunga di 4,25 persen.
Kebijakan BI inu dikhawatirkan membuka oeluang bagi pelaku pasar melakukan capital outflow ataubkeluarnya modal dari Indonesia keluar.
Rupiah hari ini diprediksi berada pada kisaran kisaran support 13.802 dan resisten 13.769.
Artha Sekuritas Reza Priyambada memgatakan, kenaikan suku bunga The Fed dikhawatirkan akan memicu potensi aliran modal yang keluar dari Indonesia.
Pelaku pasar berharap pelemahan dapat lebih terbatas untuk menjaga Rupiah tidak melemah lebih dalam. (Ari)