September 2019, 24,79 Juta Penduduk Indonesia Miskin
Rabu, 15 Januari 2020, 13:01 WIBBisnisNews.id -- Jumlah penduduk miskin Indonesia pada September 2019 sebesar 9,22 persen, menurun 0,19 persen terhadap Maret 2019 dan menurun 0,44 persen poin terhadap September 2018.
"Jumlah penduduk miskin pada September 2019 sebesar 24,79 juta orang, menurun 0,36 juta orang terhadap Maret 2019 dan menurun 0,88 juta orang terhadap September 2018," kata Kepala BPS K. Suhariyanto di Jakarta, Rabu (15/1/2020).
Namun begitu, menurut dia, persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada Maret 2019 sebesar 6,69 persen, turun menjadi 6,56 persen pada September 2019.
"Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan pada Maret 2019 sebesar 12,85 persen, turun menjadi 12,60 persen pada September 2019," jelas Suhariyanto lagi..
Jika dibandingkan Maret 2019, maka jumlah penduduk miskin September 2019 di daerah perkotaan turun sebanyak 137 ribu orang (dari 9,99 juta orang pada Maret 2019 menjadi 9,86 juta orang pada September 2019).
Sementara itu, daerah perdesaan turun sebanyak 221,8 ribu orang (dari 15,15 juta orang pada Maret 2019 menjadi 14,93 juta orang pada September 2019).
Garis Kemiskinan
Garis Kemiskinan pada September 2019 tercatat sebesar Rp440.538,-/ kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp324.911,- (73,75 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp115.627,- (26,25 persen).
Pada September 2019, secara rata-rata rumah tangga miskin di Indonesia memiliki 4,58 orang anggota rumah tangga.
"Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp2.017.664,-/ rumah tangga miskin/bulan," tegas Suhariyanto.(helmi)