Taruna Prala Belajar dan Ikut Melayani Masyarakat di Atas Kapal Saat Libur Nataru 2020
Minggu, 22 Desember 2019, 07:40 WIBBisnisNews.id -- KMP Port Link I, milik PT ASDP Indonesia Ferry melayani rute Merak, Banten ke Bakaueni, Lampung. Kapal ini bukan hanya melayani masyarakat umum, api juga menampung 9 taruna-taruni pekayaran yang tengah praktik laut (prala).
Mereka itu diantaranya Dedy Saputra Jaya, asal Poltekpel Tangerang, Banten dan taruni Sendy Diana Putri. Kedua taruna-taruni pelaut itu sudah hampir 6 bulan berlayar. Termasuk ikut melayani arus mudik dan balik liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019/2020.
Dedy mengatakan, sudah enam bulan berlayar di KMP Port Link I. "Sebagai taruna pelaut, alhamdulllah kami banyak belajar dan paktik belayar sesuai ketentuan di kapal niaga. Prala ini bagian kalender akademik untuk menyelesaikan program studi Nautika selama tiga tahun," katanya Disela-sela peninjauan Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono di KMP Port Link I, kemarin.
Dikatakan Dedy, banyak suka duka berlayar pasti ada. Tapi, sebagai taruna pelaut memang harus bisa menghadapi dan menyelesaikan dengan baik. "Saat berlayar nanti, kita benar-benar siap," aku Dedy bersemangat.
Pendapat serupa juga disampaikan taruni Sendy Diana Putri. Wanita cantik asal Kota Kretek itu adalah siswa SMK Pelayaran di Kudus. Dan kini hampir setahun menjalani prala di KMP Port Link I, milik PT ASDP Indonesia Ferry.
Sendy mengaku cukup menikmati pelayaran di kapal ASDP ini, sekaligus menempuh program pendidikan sampai setahun lamanya.
"Banyak penugasan diberikan oleh perwira sebagai instruktur dan pendamping kami di atas kapal. Semua menarik, dan menambah niat niat saya untuk menjadi pelaut profesional di masa mendatang," kata Sendy bangga.
Baik Dedy atau Sendy mengakui, momentum mudik Nataru tahun ini menjadi kesempatan emas bagi kami sebagai taruna untuk belajar dan praktik langsung melayani masyarakat.
"Paling tidak, kita diatur setiap enam jam jaga dan melayani penumpang. Disana pula kami harus menyerap ilmu dan pengalaman sekaligus praktik ilmu yang selama ini dipelajari di kampus/ SMK Pelayaran di Kudus Jawa Tengah," tegas Sendy.(helmi)