Tim Undip Juara I Festival Pendidikan Aman Berlalu Lintas di CFD Simpang Lima Semarang
Jumat, 13 September 2019, 06:32 WIBBisnisNews.id -- Komunitas IntraChange (Indonesia Transport Change) bersama beberapa mitra dari unsur universitas, komunitas, dan instansi pemerintahan menyelenggarakan sebuah aksi kolaborasi “Festival Pendidikan Aman Berlalu Lintas” yang bertempat di Area CFD Simpang Lima Semarang, Minggu 8 September 2019 silam.
Tim mahasiwa Undip Semarang tampil sebagai Juara I dalam perhelatan tersebut. Hasil ini bisa ditebak sebelumnya, melihat kesiapan dan totalitas hingga kompi ini dapat tampil semarak dalam menyuarakan kampanyenya terkait keamanan berlalu lintas. Juara II teman-teman PMI Kota Semarang, dan Juara lll diraih siswa dari SMK Muhammadiyah 3 Weleri.
Sementara itu, penghargaan Pos terbaik jatuh pada teman-teman dari KPTS. Sebelum kembali ke rumah masing-masing, para peserta berfoto bersama dan menyerukan seruan Semarang Aman Berlalu Lintas, Bisa Bisa Bisa yang diabadikan dalam video.
Rangkaian acara Festival Pendidikan Aman Berlalu Lintas ini dikemas dengan beragam acara yang menarik. Meski "Persiapan acara relatif singkat, tapi mampu melibatkan lebih dari 300 orang."
"Mereka adalah warga masyarakat, pelajar dan mahasiswa serta komunitas peduli transportasi berbagai kota di Jawa Tengah," kata kata Kristianto Putra dari Masyarakat Transportasi Salatiga yang ikut berpartisipasi pada acara itu menjawab BisnisNews.id, Jumat.
Menurutnya, para peserta terbagi dalam 4 kelompok keramaian. Karnaval, Pos tebak gambar/ slogan, Pos aman berkendara roda 2, dan Pos tata perilaku di kendaraan umum.
Menurutnya, kegiatan karnaval membuka perhelatan festival ini dengan meriah: Kompi 1 dari Masyarakat Transportasi Salatiga dengan Bus ESTO - nya, 2) Gabungan Panitia Festival, Satlantas, dan Dishub dengan Zeta - nya.
Selanjutnya, 3) Mahasiswa UNIKA Soegijapranata, 4) PMI dengan seragam merah dan helm safety nya, 5) Mahasiswa UNDIP dengan seragam birunya, dan 6) SMK Muhammadiyah 3 Weleri yang merupakan sekolah binaan Astra Motor.
Dikatakan, masyarakat Kota Semarang yang datang ke CFD kali ini merasa sangat terhibur dan terlihat begitu antusias untuk mengambil foto dan video mengabadikan penampilan karnaval masing-masing kompi ini.
Usai karnaval, jelas Kristianto, acara festival dilanjutkan dengan edukasi di pos-pos yang dinamakan pos edutainment (education” dan entertainment). Di Pos 1, para mahasiswa UNDIP dari jurusan Teknik Sipil, Perencanaan Wilayah dan Kota, dan Kesehatan Masyarakat bagian K3.
"Di Pos ini memberikan kuis tebak gambar bertemakan slogan-slogan keselamatan berlalu lintas. Pos yang berlokasi di Simpang Lima antara Jalan A. Yani dan Jalan Erlangga ini tampak begitu ramai karena MC-nya sangat interaktif dengan peserta," papar Kristianto.
Selanjutnya, di Pos 2 berlokasi di dekat SMK Negeri 7, tak mau kalah. Para mahasiswa USM dari jurusan Teknik Sipil memberikan edukasi kreatif seputar Aman Berkendara Roda 2 menggunakan gambar-gambar dan motor terbaru ADV 150 sebagai alat peraga.
"Tak lupa, mereka pun membagikan susu secara gratis kepada peserta yang dinilainya telah patuh aturan dalam berkendara roda 2," papar Kristianto.
Sementara, Pos 3 mengambil tempat di dalam Halte BRT Simpang Lima. Pos dikelola oleh Komunitas Peduli Transportasi Semarang (KPTS), menghadirkan Bus Trans Semarang ukuran sedang berwarna biru untuk dijadikan alat peraga.
"Para peserta diberi kesempatan untuk naik ke dalam bus, memberikan edukasi tempat penumpang pria dan wanita, dan pengarahan akan tata perilaku yang baik di dalam bus sekaligus ajakan untuk naik angkutan umum," urai Kristianto.(helmi)