Transaksi Antarbank Rupiah Menguat Empat Poin 13.749

Bisnisnews.id - Transaksi antarbank di Jakarta, Rupiah mengalami kenaikan empat poin, dari Rp13.753 per dolar AS menjadi Rp13.749 per dolar AS.

Penguatan nilai Rupiah ini terjadi seiring adanya kepastian mengenai kenaikan suku bunga The Federal Reserve Amerika Serikat. Para pelaku pasar mulai menunuukan keyakinannya dan melirik aset mata uang negara berkembang.

Bukan hanya Rupiah yang terdongkrak, tapi juga mata uang Dolar Singapura dan Yen Jepang ikut menguat.

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan, sebagian pelaku pasar mulai melirik aset mata uang negara berkembang, termasuk yang masih menawarkan imbal hasil tinggi.

"Sebagian pelaku pasar mulai melakukan price in terhadap kebijakan The Fed terkait suku bunga sehingga menahan laju dolar AS," kata Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada seperti dilansir Antaranews Rabu (21/3/2018).

Sementara itu, Ekonom Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih mengatakan mata uang kuat Asia seperti yen Jepang dan dolar Singapura menguat terhadap dolar AS pagi ini dan kondisi itu membawa sentimen positif bagi rupiah.

Dijelaskan, menurut hasil survei terbaru peluang kenaikan suku bunga the Fed pada FOMC pada 21 Maret sampai 97,7 persen, naik dari 93,3 persen pada awal Maret. Potensi kenaikan berikutnya pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) 13 Juni mendatang. (Ari)