INAPGOC Gencar Sosialisasikan APG 2018 di 16 Kota
Sabtu, 23 Desember 2017, 23:18 WIBBisnisnews.id – Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC) mulai menggelorakan persiapan pesta pesta olahraga para atlet difabel Asia yang akan berlangsung di Tanah Air pada 6-13 Oktober 2018. Aktivitas INAPGOC terhitung padat karena menggelar sosialisasi Asian Para Games 2018 pada 20 titik di 16 kota di Indonesia.
Kota-kota yang disambangi antara lain Medan, Palembang, Batam, Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Bali, Makassar, Samarinda, dan Ambon. Pada daerah yang disinggahi, INAPGOC melakukan penyebaran informasi dan aktivitas dengan format booth di beberapa pertokoan besar.
“Ini merupakan sosialisasi awal, karena hingga penyeIenggaraan APG di 2018, INAPGOC akan terus menginformasikan kepada masyarakat Indonesia mengenai APG 2018 sehingga pengetahuaan masyarakat mengenai APG 2018 semakin tinggi dan kemudian tertarik untuk mengapresiasi kegiatan ini dengan menyaksikan Iangsung maupun tidak Iangsung,” ujar Adiati Noerdin Staf Ahli Kemenpora Bidang Kerjasama Kelembagaan Pemuda dan Olahraga.
“Dengan slogan The Inspiring Spirit and Energy of Asia, APG 2018 hadir dengan empat misi, yaitu determination, courage, equality, dan inspiration. Keempat misi ini diharapkan dapat memperkenalkan tekad kuat dan kepercayaan diri para atlet dalam menghadapi segala tantangan, baik fisik maupun mental,” tambah Adiati Noerdin saat diwawancarai di booth APG Cilandak Town Square, Jakarta, Jumat(22/12/2017).
Selain itu ajang empat tahunan sekali ini juga berusaha mempromosikan kesetaraan dalam kehidupan bermasyarakat, serta menjadikan aksi para atlet penyandang disabilitas sebagai sumber inspirasi dan motivasi. Slogan yang kuat juga didukung dengan kehadiran sebuah maskot bemama Momo (Motivation and Mobility) yang mengambii inspirasi dari hewan EIang Bondol.
Sementara itu tahapan persiapan yang saat ini tengah berIangsung adalah perbaikan fasilitas oIahraga dan asrama atIet yang memanfaatkan fasilitas yang sudah ada. Beberapa renovasi akan diIakukan untuk memenuhi setiap kebutuhan pertandingan yang menyesuaikan dengan kebutuhan para atlet, seperti elevator dan kamar mandi yang dapat mudah diakses oleh kursi roda. (Rayza)