10 Juta Dollar AS Bagi Lydia Ko, Menambah Gairah di Klub Barunya
Sabtu, 07 Januari 2017, 13:53 WIBBisnisnews.id - Lydia Ko bergarah menyambut kompetisi golf 2017 setelah menandatangani kontrak jutaan dolar dengan Parsons Xtreme Golf. Pegolf putri nomor satu dunia dari Selandia Baru itu menyongsong persaingan pada tahun 2017 dengan serba baru.
Atlet golf tangguh yang semoat cuti satu bukan ini, selain bertengger di klub baru dia juga mengganti pelatih dan caddy.
Dikabarkan, nilai kontrak Ko dengan klub barunya itu bernilai raksasa. Menurut sumber Ko dibayar sebesar 10 juta dolar Amerika Serikat atau 14.500.000 dolar Selandia Baru. Kontrak yang diumumkan pekan lalu itu berdurasi selama lima tahun.
Bayaran yang diterima Ko termasuk luar biasa di percaturan golf profesional putri dunia. Diperkirakan Ko memperoleh empat kali lipat dari kontrak dengan klub Callaway. Dulu dia disebut mendapat hanya 2 juta dolar.
PXG yang baru didirikan pada tahun 2015 bergerak agresif di pasar golf. Salah satu iklan mereka berbunyi " Peringatan: klub kami yang luar biasa tapi mahal," jelasnya singkat.
Pendiri PXG, Bob Parsons menyatakan, langkahnya menggaet bintang LPGA itu untuk meningkatkan penjualan internasional. " Validasi Tour penting, dan wanita tour adalah sangat populer di banyak negara," katanya.
Ko mulai berlatih di Florida setelah satu bulan off menyusul akhir sulit untuk 2016. Dia akan membuat debutnya di Australia Terbuka pada 16-19 Februari bersama pelatih baru setelah secara sensasional membuang pelatih terkenal di dunia David Leadbetter pada akhir 2016.
" Aku tidak bisa menyebutkan nama pelatih baru itu karena saya belum mencoba siapa pun," kata Ko kepada GolfChannel.com, Sabtu WIB.
" Aku baru saja kembali ke Orlando dan aku akan melihat apa pilihan saya. Saya pasti akan memiliki pelatih sebelum pergi ke Australia," selorohnya.
Ko menegaskan ia akan memulai tahun ini dengan Gary Matthews sebagai caddy.Matthews sebelumnya bekerja dengan Sergio Garcia, Antony Kim dan Camilo Villegas. Dia berhasil melewati uji coba bersama Ko setelah dipecat Jason Hamilton di Korea Selatan pada bulan Oktober.
Setelah berlibur di Korea Selatan dan Perancis, Ko menghabiskan beberapa hari terakhir di kota AS Phoenix bekerja pada sebuah driver baru dengan PXG. Ko mengakui tantangan akan makin besar setelah semua perubahan yang dilakukannya. Tapi dia tidak peduli.
"Aku lebih bersemangat daripada khawatir. Saya tahu ada kekhawatiran, tapi aku akan mengambil yang positif," katanya kepada Golf Channel. (Gungde Ariwangsa)
TEKS FOTO – Pegolf putri nomor satu dunia dari Selandia Baru, Lydia Ko akan tampil serba baru di musim 2017 dengan klub, pelatih dan caddy anyar setelah menanfatangi kontrak bernilai jutaan dolar.