AP II Dapat Kucuran Kredit Korporasi Bank BTN Senilai Rp 1 Triliun
Senin, 27 Agustus 2018, 21:29 WIBBisnisnews.id - PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) atau BTN akan mengucurkan kredit modal kerja senilai Rp 1 triliun kepada PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II.
Kredit korporasi itu akan digunakan membiayai pembangunan runway 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan pengembangan sejumlah bandara. Diantaranya, bandar udara Jember dan Palangkaraya.
Menurut Direktur Bank BTN, Oni Febriarto R. difokuskan untuk pengembangan infrastruktur, termasuk bandara yang diharaokan berdampak ganda terhadap twrhadao industri terkait.
Dikatakan, pengembangan infrastruktur, akan memberikan stimulus bagi perekonomian nasional, yang berdampak langsung kepada masyarakat sekitar.
" Pengucuran kredit korporasi ini jyfa bagian dati upaya penfuatan sinerga BUMN," kata Oni, usai menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum off Undertanding/MoU)
tentang Sinergi Jasa Layanan Perbankan dengan Direktur Keuangan PT AP II, Andra Agussalam Senin (27/8/2018) di Jakarta.
Sinergi ini, tutur Oni, menjadi langkah strategis perseroan dalam mendukung pengembangan infrastruktur transportasi di tanah air. Karena selain kucuran kredit korporasi, BTN juga membuka peluang kepada AP II dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
“Selain rencana pemberian kredit korporasi senilai Rp1 triliun ini, Bank BTN juga membuka peluang kerja sama lainnya dengan AP II untuk mendukung ekonomi dalam negeri,” jelas Oni.
Sejumlah peluang kerjasama, yang bakal dijajaki ke depannya yakni penyediaan jasa layanan dana, pemanfaatan fasilitas kredit dan pembiayaan, serta jasa layanan perbankan lainnya.
Kata Oni, sejumlah layanan yang bisa dimanfaatkan AP II seperti Pengelolaan Dana Operasional Korporasi, Fasilitas Kredit/Pembiayaan Korporasi dalam bentuk Kredit Investasi, Kredit Modal Kerja dan Kredit Sindikasi.
Dalam sinergi itu, pihak Bank BTN bakal memberikan pengelolaan dana konsumer bagi karyawan AP II dalam bentuk Tabungan dan Deposito. Karyawan AP II juga dapat memperoleh fasilitas kredit serta pembiayaan kredit konsumer.
Fasilitas yang ditawarkan itu diantaranya Kredit Pemilikan Rumah/Apartemen (KPR/KPA), Kredit Ringan Karyawan, dan Kredit Agunan Rumah. Fasilitas jasa dan layanan perbankan lainnya yang juga akan diberikan seperti Bank Garansi, SKBDN, Cash Management System, dan Virtual Account.
Terkait kerjasa itu, pihak AP II juga berencana terus melakukan pengembangan bandara yang dikelola perseroan dalam mengantisipasi terjadinya pertumbuhan penumpang yang diproyeksikan akan mencapai lebih dari 100 juta penumpang per tahun pada 2025.
Sebagai pengelola 15 bandara di Indonesia, Angkasa Pura II menyiapkan dana guna mengembangkan usaha dan peningkatan fasilitas bandara baru yang akan dikelola. Dalam pemenuhan kebutuhan dana capex tersebut, Angkasa Pura II mencari pendanaan salah satunya dengan menggandeng anggota Himpunan Bank Negara (Himbara) yakni Bank BTN.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Keuangan AP II Andra Agussalam mengungkapkan dengan adanya dana investasi dari Bank BTN sebesar Rp1 Triliun, akan mempercepat pengembangan infrastruktur sejumlah bandara baru yang dikelola pihaknya. Beberapa bandara yang akan dikembangkan seperti Bandara Jember, Bandara Palangkaraya, hingga pengembangan Runway 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
“Pengembangan fasilitas dan infrastruktur bandara akan terus kami lakukan untuk memaksimalkan pelayanan. Dengan bertambahnya bandara yang kami kelola, kami optimistis dapat meraih pendapatan lebih dari 20 persen dibandingkan dengan pendapatan tahun 2017 lalu,” jelas Andra. ( Hedi Suryono/Syam S)