AP II Bangun Bandara Silangit Sambut Wisatawan ke Danau Toba
Sabtu, 07 Desember 2019, 19:50 WIBBisnisNews.id -- PT Angkasa Pura (AP) II sejak beberapa tahun terakhir fokus dalam melakukan pengembangan secara berkelanjutan di Bandara Internasional Silangit, Sumatera Utara (Sumut). Sebagai BUMN, AP II mendukung Pemerintah menetapkan kawasan Danau Toba, Sumatera Utara, sebagai salah satu dari 5 destinasi super prioritas dan menjadi kebanggaan Indonesia.
Sementara, Bandara Silangit adalah bandara terdekat dengan kawasan Danau Toba. Jarak antara Bandara Silangit – Danau Toba dapat ditempuh dengan waktu berkisar 30 menit hingga 1 jam menggunakan kendaraan bermotor.
"Sampai dengan tahun 2017, pengembangan yang sudah dilakukan PT Angkasa Pura II di Bandara Internasional Silangit adalah modernisasi dan revitalisasi terminal menjadi berkapasitas 500.000 penumpang per tahun, serta peningkatan kapasitas runway agar bisa melayani penerbangan pesawat berbadan sedang (narrow body) seperti Boeing 737 dan sejenis," pada Presiden Direktur AP II Muhammad Awaluddin, Sabtu (7/12/2019).
Sementara itu pengembangan yang sedang dilakukan di tahun 2019 saat ini adalah pembangunan atau perluasan terminal agar memiliki kapasitas 750.000 penumpang per tahun. Pekerjaan ini ditargetkan tuntas pada bulan Januari tahun depan.
Pada hari ini, Sabtu 7 Desember 2019, Ketua dan Anggota Komisi VI DPR RI didampingi President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dan Direktur Keuangan Bayu Rafisukmawan melakukan peninjauan progres perluasan terminal dan operasional secara keseluruhan di Silangit.
“Pertumbuhan penumpang pesawat di Silangit cukup membanggakan, oleh karena itu kami melakukan perluasan terminal agar standar pelayanan tetap terjaga. Pada 2020, kapasitas terminal di Silangit bertambah menjadi 750.000 penumpang supaya standar pelayanan dapat terjaga dan semakin meningkat,” ujar Awaluddin.
“PT Angkasa Pura II juga sudah menyelesaikan perluasan apron sehingga kini Silangit memiliki 5 parking stand untuk pesawat," jelas Awaluddin lagi.
Dia juga mengungkapkan jumlah penumpang pesawat terus meningkat sejak Bandara Internasional Silangit dibuka untuk penerbangan langsung dari dan ke Jakarta pada 2016.
Jumlah Penumpang Terus Naik
Pada 2016 jumlah penumpang tercatat 155.214 orang, kemudian naik pada 2017 menjadi 282.586 orang, lalu pada 2018 sebanyak 425.476 orang.
“Kenaikan jumlah penumpang yang cukup signifikan setiap tahunnya ini sejalan dengan semakin dikenalnya Danau Toba sebagai destinasi utama di Indonesia. Hal ini sekaligus menandakan bahwa Bandara Silangit memang gerbang utama menuju Danau Toba. Oleh karena itu, pengembangan di Silangit harus dilakukan berkelanjutan,” ujar Awaluddin.
Tidak hanya melakukan pengembangan infrastruktur, AP II juga menghadirkan Airport Digital Journey Experience melalui mesin self check-in, E-kiosk, digital banner, digital feedback, digital feedback, flight information display system (FIDS), serta informasi dan layanan di aplikasi Indonesia Airports yang dapat diakses langsung dari smartphone.
Di Bandara Silangit penumpang pesawat juga bisa menemukan Millennial Corner sebagai tempat bersantai dan berkumpul di bandara. "Airport Digital Journey Experience sudah menjadi standar layanan di seluruh bandara PT Angkasa Pura II termasuk di Silangit untuk mengakomodir kebutuhan traveler yang saat ini lebih banyak berasal dari kalangan millennial,” tegas Awaluddin.(nda/helmi)