AP II Gandeng PT Bukit Asam Kembangkan Listrik Tenaga Surya
Jumat, 07 September 2018, 10:27 WIBBisnisnews.id – Khawatir ada pencemaran lingkungan di wilayah bandara, PT Angkasa Pura II (Persero) gandeng PT Bukit Asam (Tbk) untuk pengembangan listrik tenaga surya (PLTS) yang ramah lingkungan.
President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan penggunaan PLTS adalah langkah korporasi sebagai bentuk partisipasi dalam menjaga lingkungan serta menjadi eco friendliy airport.
“Penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya ini merupakan langkah korporasi sebagai bentuk partisipasi dalam menjaga lingkungan serta untuk menjadi Eco Friendly Airport dengan menggunakan sumber energi alternative baru dan terbarukan selain fossil fuel," kata Awaludin, Jumat (7/9/2018) di Jakarta.
Kerjasama dua perusahaan ktu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Director of Engineering and Operation Djoko Murjatmodjo dan PT Bukit Asam (Tbk) diwakili oleh Direktur Pengembangan Usaha, Fuad I.Z. Fachroeddin, di kantor
Pusat PT Angkasa Pura II (Persero) yang berlokasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekaligus sebagai bentuk kerjasama strategis yang saling menguntungkan.
Djoko Murjatmodjo mengatakan, energy alternatif seperti dikembanglan PT Bukit Asam sangat diperlulan untuk menopang penggunaan lstrik PLN yang sangat besar.
“Energi alternatif dan terbarukan diperlukan oleh PT Angkasa Pura II (Persero) untuk menopang penggunaan listrik PLN yang sangat besar. Dengan melihat dampak cost penggunaan listrik yang tinggi, maka apabila ada sumber energi listrik yang lebih murah dibandingkan PLN, dapat dipertimbangkan untuk menggunakan listrik alternatif dalam mencapai efisiensi operasi bandara. Ke depannya, akan dilanjutkan pembuatan PKS dengan aspek komersial di dalamnya," jelas Djoko.
Direktur Utama PT Bukit Asam (Tbk), Arviyan Arifin mengatakan, PT Angkasa Pura II terikat dengan peraturan standar emisi dunia dalam pengelolaan bandara, dan berusaha menerapkan operasi bandara yang ramah lingkungan.
Salah satunya adalah penerapan sumber listrik alternatif yang lebih efisian melalui PLTS. Bukan hanya itu PT Angkasa Pura II juga menggunakan mobil listrik di sisi operasional groundhandling bandara sebagai bentuk partisipasi korporasi dalam menjaga lingkungan.
Awalufin menambahkan, PLTS sebagai pilot project dalam implementasi Eco Friendly Airport PT Angkasa Pura II yang juga menggunakan teknologi dengan sumber energi alternatif. Seperti penggunaan panel-panel surya untuk lampu penerangan jalan serta nantinya akan menggunakan bus listrik untuk operasional bandara PT Angkasa Pura II (Persero). (Syam S)