Bangun Kilang Tuban, Menhub Budi Karya Persilahkan Pertamina Lakukan Reklamasi
Sabtu, 30 November 2019, 18:50 WIBBisnisNews.id -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku senang saat meninjau lokasi proyek pembangunan kilang BBM Tuban, Jawa Timur. Dia menegaskan proyek yang dibangun itu merupakan salah satu concern utama dari Pemerintah.
“Saya luar biasa senang di sini, progres mega proyek Kilang Tuban yang akan dibangun Pertamina. Saya diperintahkan Presiden mengawal proyek-proyek yang menjadi inisiatif Pemerintah," kata Menhub Budi di Tuban, Sabtu (30/11/2019).
Apalagi, lanjut dia (Kilang Tuban) ini berkaitan dengan pembangunan kilang minyak, dan kita tahu kita membutuhkan kilang-kilang. Bayangkan ada 260 juta penduduk Indonesia membutuhkan BBM.
Menhub Budi menambahkan, saat ini Pertamina membutuhkan lahan untuk membangun kilang tersebut. Dan Budi langsung menegaskan memberi izin untuk penggunaan lahan di wilayah pesisir tersebut untuk nantinya dilakukan restorasi lahan bahkan reklamasi.
“(Kilang Tuban) ini kan butuh tanah, jadi saya hari ini memberikan izin pada Pertamina untuk melakukan restorasi. "Tapi nanti dimungkinkan dilakukan reklamasi 200 Ha. Sehingga dengan tanah itu cukup digunakan untuk keperluan,” tukas Menhub lagi.
“Bu Nicke (Dirut Pertamina) silakan lakukan reklamasi. Kerja Pertamina luar biasa, semoga ini berhasil,” tegas Budi.
Apresiasi Langkah Pertamina
Menhub Budi juga mengapresiasi langkah Pertamina di mana dengan terbangunnya kilang ini nantinya akan menyerap sekitar 20 ribu tenaga kerja. “Dan pasti (masyarakat) Tuban akan berubah menjadi sama hebatnya dengan Surabaya, menjadi satu pusat pertumbuhan di Jawa Timur,” sebut Menhub Budi.
Sebelumnya, Dirut Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, Pertamina pro aktif membangun kemampuan dan keahlian tenaga kerja lokal. Selain telah menyerap 271 pekerja lokal, saat ini Pertamina juga telah memberikan beasiswa kepada 21 orang lulusan terbaik SMA/SMK di wilayah sekitar untuk melanjutkan kuliah di Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu,” ujar Nicke saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Kilang Tuban.
Nicke berharap nantinya para siswa tersebut bisa memiliki keahlian khusus (skilled) agar bisa bergabung di Proyek Kilang Tuban, baik menjadi tulang punggung pada saat pembangunan maupun operasional kilang nanti. Melalui hal tersebut, Pertamina sekaligus mematahkan stigma bahwa putra daerah yang direkrut ke sebuah industri adalah tenaga kerja non-skilled.
Kilang Tuban merupakan salah satu kilang tercanggih di dunia yang memiliki kapasitas pengolahan sebesar 300 ribu barel per hari yang akan menghasilkan 30 juta liter BBM per hari untuk jenis gasoline dan diesel. Selain itu, Kilang Tuban juga akan menghasilkan 4 juta liter avtur per hari serta produksi petrokimia sebesar 4.25 juta ton per tahun.(nda/helmi)