Bantuan Pelatnas Jauh Dari Harapan, Angkat Besi Tidak Ubah Target
Selasa, 09 Januari 2018, 23:36 WIBBisnisnews.id - Angkat besi tidalk mengubah taget pada Asian Games 2018. Padahal, cabang ini dapat bantuan dana.pelatnas jauh dari anggaran yang diajukan.
Selain itu angkat besi juga tidak menjadi cabang olahraga prioritas.
"Pelatnas angkat besi akan tetap berjalan berapa pun dana yang dipasok pemerintah. Dan, kita tetap mentargetkan 1 medali emas pada Asian Games 3018 nanti," kata Ketua Umum PB PABBSI Rosan P Roeslani dalam acara Ikrar dan Kebulatan Tekad Atlet Angkat Besi Pelatnas Asian Games 2018 bertempat di Pasmar Marinir Jakarta.
Ketika ditanyakan siapa lifter yang diproyeksikan meraih mefaki emas, Rosan menjawab "Harapan ada pada Eko Yuli Irawan (kelas 62kg) dan Sri Wahyuni (kelas 48kg) yang meraih medali perak pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Dan, saya yakin 1 emas bisa dipenuhi melihat semangat atlet dan pelatih dalam menjalani latihan"
Keyakinan angkat besi berpeluang memenuhi target 1 emas juga dilontarkan Wakil Ketua Umum PB PABBSI, Joko Pramono. "Peluang Eko mempersembahkan medali emas cukup besar di Asian Games 2018 nanti. Di Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Eko meraih perak dengan selisih total angkatan sangat tipis dengan peraih emas," katanya.
Joko Pramono juga menjelaskan pelatnas angkat besi yang digelar di Pasma Marinir cukup mendukung. Selain fasilitas, kata dia, di Pasmar telah tersedia sauna yang selama ini tidak ada di pelatnas angkat besi. "Kita sangat berterima kasih kepada pak Wakil Presiden Jusuf Kalla yang sangat memberi perhatian kepada angkat besi pada saat melakukan kunjungan," ujarnya. (Gungde Ariwangsa)