Belum Bergerak, Rupiah Masih Bertengger Pada Zona Merah
Jumat, 21 Juli 2017, 09:23 WIBIlustrasi nilai tukar rupiah. (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis
Bisnisnews.id - Pergerakan rupiah belum baak diharapkan, kondisinya masih hamoir sama dengan sebelumnya yaitu berada pada kisaran level support 13.330 dan resisten 13.289. Artinya, mata uang Rupiah ini masih saja bertengger pada zona merah.
Ada kehawatiran dan terus diwaspadai, kelanjutan pelemahan Rupiah, dimana Rupiah akan berada pada kisaran support 13.340 dan resisten 13.310.
Padahal dalam beberapa hari terakhir ini, dolar AS, terlihat sedikit melemah terhadap EUR dan JPY, namun tidak juga mau menggeser Rupiah keluar dari zoza merah.
Rilis yang digukirkan lembaga pemeringkat keuangan internasional, Fitch Rating menerangkan kembali Long Term Foreign and Local Currency Issues Default Rating Indonesia layak investasi dengan outlook positif atau BBB-
Sayangnya, itu juga belum bisa menggeser Tupiah ke zoza aman. Analis Bina Artha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan belum ada pergerakan.
Malah yang terjadi adalah, para pelaku pasar cepat sekali bersikap, ketika ada indikasi pergerakan mata uangn EUR, langsung berpindah dan sialnyam Rupiah yang masih terselimuti sentimen terus tergerus.
Jelang pertemuan internal baik oleh BoJ maupun ECB yang diperkirakan akan membahas kemungkinan pengetatan kebijakan moneter, sepeti yang dilansir Akurat.Co, telah mengangkat nilai mata uang keduanya, JPY dan EUR, terhadap USD. Tentu ini dapat menjadi sentimen positif bagi pergerakan mata uang Asia terhadap USD, termasuk Rupiah.
Namun itu juga sangat diragukan Rupiah dapat terapresiasi setelah merespon kondisi tersebut seiring menurunnya peluang reward to risk.
Adanya rilis suku bunga 7D-RR pun diperkirakan tidak akan banyak pengaruhnya seiring tetapnya suku bunga tersebut. Harapan akan penguatan Rupiah tidak juga dapat terjadi seiring masih minimnya minat pelaku pasar pada mata uang Rupiah.
Laju JPY dan EUR yang menguat terhadap USD justru dimanfaatkan pelaku pasar untuk meningkatkan permintaan akan mata uang tersebut.(Syam S)