Bhayangkar FC Paksa Sriwajaya Takluk Di Kandang
Kamis, 04 Mei 2017, 02:32 WIBBisnisnews.id - Sriwijaya FC diluar dugaan dipecundangi tamunya Bhayangkara FC dengan skor 1-2 pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2017 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Rabu malam.
Sriwijaya FC pada laga ini tampil dengan komposisi pemain yang berbeda dibandingkan saat tandang ke kandang Persib akhir pekan lalu. Menurut laporan antaranews.com, pada laga ini, pelatih Oswaldo Lessa mengistirahatkan Manda Cingi, Indra Permana dan Gilang Ginarsyah untuk memberikan kepercayaan kepada gelandang asal Papua Marckho Sandy Merauje dan pemain marquee player anyarnya Belaid Tijani.
Sejak awal Sriwijaya yang menargetkan poin penuh langsung melancarkan serangan ke jantung pertahanan lawan. Tusukan dari sayap kanan yang dimotori Marckho diharapkan dapat menjadi umpan matang bagi tiga pemain depan Laskar Wong Kito, Alberto Goncalves, Hilton Moreira dan Slamet Budiyono.
Akan tetapi, Bhayangkara FC lebih mengarahkan permainan pada perebutan bola di sektor tengah. Dua gelandang mereka Evan Dimas dan Firman Utina berperan apik mengatur tempo permainan tim.
Upaya tim tuan rumah ternyata lebih dahulu menciptakan peluang. Pada menit ke-12, tim tuan rumah mendapatkan peluang pertama melalui sepakan menyilang Alberto "Beto" Goncalves yang menyambut umpan dari Marckho, akan tetapi bola masih dapat dihalau penjaga gawang Wahyu Tri Nugroho.
Sementara peluang pertama tim lawan tercipta pada menit 22 melalui sepakan Guy Junior dari sisi kanan gawang, namun bola masih melenceng tipis dari tiang gawang.
Penyerang Sriwijaya FC Hilton Moreira pun tak mau ketinggalan dengan beberapa kali mengejutkan jantung pertahanan lawan, akan tetapi akurasi yang lemah membuat gol tak kunjung tercipta hingga pertengahan babak pertama.
Namun tanpa diduga, petaka terjadi pada menit 27 bagi tim tuan rumah. Bermula dari kesalahan Yu Hyun Koo yang kalah dalam perebutan bola di lini tengah membuat Evan Dimas melenggang lepas ke areal kotak penalti. Evan sedikit melakukan gerakan tipu untuk melewati Yanto Basna yang menjadi benteng terakhir Laskar Wong Kito. Bola pun meluncur deras masuk ke gawang tanpa bisa dijangkau Teja Paku Alam. Skor berubah 1-0 untuk Bhayangkara FC.
Belum hilang rasa bahagia setelah membobol gawang tuan rumah lebih dahulu, Bhayangkara FC langsung dikejutkan oleh bola yang dilesakkan Slamet Budiyono ke gawang. Suporter tuan rumah seketika langsung bersorak gembira. Akan tetapi gol tersebut dianulir wasit karena sebelum gol tercipta telah mengangkat bendera offiside.
Tertinggal satu gol membuat tim tuan rumah menaikkan tempo permainan. Wasit Jumadi Effendi pun memberikan kartu kuning ke Beto pada menit 35. Kemudian pemain lawan pun Guy Junior tidak pula luput melakukan kesalahan sehingga turut diganjar kartu kuning oleh wasit. Sebelumnya, wasit juga memberikan kartu kuning terhadap Paolo Sergio dan Rachmat Hidayat.
Hingga turun minum skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan Bhayangkara FC.
Memasuki babak kedua, tim tuan rumah yang tertinggal satu gol mengubah formasi menarik Slamet Budiyono untuk digantikan Nur Iskandar.
Menit 60, Nur Iskandar dijatuhkan Firman Utina sehingga wasit memberikan hadiah tendangan bebas ke Sriwijaya FC.
Kesempatan ini tidak disia-siakan tim tuan rumah. Pemain marquee player Tijani Belaid melesatkan bola tepat di hadapan Beto dan langsung ditanduk ke arah gawang. Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring yang dipadati sekitar 20 ribu penonton sontak bergemuruh menyambut gol balasan itu. Skor pun berubah imbang 1-1.
Pada menit berikutnya, pertandingan pun semakin sengit. Tim tuan rumah berambisi kuat memetik kemenangan pada laga kandang ini karena pada laga sebelumnya dikalahkan Persib 2-0.
Petaka kedua pun kembali terjadi bagi tim rumah, tepatnya pada menit 76. Striker Bhayangkara, Thiago menyambut umpan matang Paolo Sergio setelah alur bola begitu lancar dari lini tengah. Skor pun berubah 2-1 untuk keunggulan Bhayangkara FC.
Pelatih Sriwijaya FC Oswaldo Lessa harus putar otak dengan memasukkan Anis Nabar dan menarik Rachmad Hidayat.
Tensi permainan pun semakin memanas ketika terjadi benturan keras antara Jajang Mulyana dan Nur Iskandar. Wasit tak ayal lagi memberikan kartu merah ke Jajang yang telah mencederai Nur Iskandar. Akibat kejadian ini, sempat terjadi aksi lempar botol dari bangku penonton karena merespon tindakan ofisial tim Bhayangkara yang mengintimidasi ofisial tuan rumah.
Hingga tambahan waktu lima menit, keunggulan Bhayangkara FC atas tim tuan rumah Sriwijaya FC 2-1 tetap bertahan. (Gungde Ariwangsa)