China Tencent Kucurkan Investasi di Indonesia
Selasa, 04 Juli 2017, 19:35 WIBBisnisnews.id - Tencent Holdings Ltd telah menginvestasikan sekitar 100 juta dolar sampai 150 juta dolar untuk startup Go-Jek di Indonesia, kata beberapa sumber. Raksasa teknologi China itu berusaha memasuki pertumbuhan layanan berbasis mobile di Asia Tenggara.
Go-Jek yang termasuk perusahaan ekuitas swasta global KKR & Co LP, Warburg Pincus LLC dan Sequoia Capital sebagai investor, berusaha untuk meningkatkan modal lebih banyak dari investor lama dan baru, kata sumber tersebut.
Startup tersebut bertujuan untuk mengumpulkan dana hingga 1 miliar dolar dari dana kelolaannya saat ini, menurut sumber-sumber yang mengetahui masalah tersebut namun tidak ingin disebutkan namanya.
Juru bicara Go-Jek menolak berkomentar mengenai rencana penggalangan dana perusahaan tersebut, mengatakan, "Jika ada informasi yang dapat kami bagi, maka kami akan membagikannya."
Tencent mengatakan akan menanggapi pada waktunya saat ditanya Reuters mengenai investasi tersebut, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Tencent, dengan kapitalisasi pasar saat ini sebesar 341 miliar dolar, sebelumnya telah membeli saham di startup game berbasis di Singapura Sea Ltd, sebelumnya dikenal sebagai Garena, yang bernilai 3,75 miliar dolar setelah pengumpulan dana pada bulan Maret 2016.
Alibaba Group Holding Ltd pekan lalu mengatakan akan menginvestasikan 1 miliar dolar tambahan di Lazada Group Asia Tenggara, meningkatkan kepemilikannya menjadi 83 persen dan memperkuat fokusnya di kawasan ini.
Saingan Alibaba, JD.com Inc sedang dalam pembicaraan dengan Tokopedia di Indonesia untuk kemungkinan investasi, kata sumber terpisah kepada Reuters.
Salah satu sumber mengatakan bahwa Go-Jek bertujuan untuk menutup putaran pendanaan di kuartal ketiga.
Menurut laporan media, start-up bernilai lebih dari 2 miliar dolar saat putaran pendanaan dimulai.
Agustus lalu, KKR, Warburg dan lainnya menginvestasikan 550 juta dolar di Go-Jek dengan valuasi yang tidak diungkapkan. (marloft)