Dana Belum Cair, Ketua INAPGOC Ancam Mundur
Kamis, 02 November 2017, 19:51 WIBBisnisnews.id - Ketua Penyelenggara Asian Paralympic Games 2018/ Indonesia (INAPGOC) Raja Sapta Oktohari ancam mundur dari jabatannya jika biaya yang disediakan pemerintah seadanya, tidak ditambah.
Ketua Penyelenggara Asian Paralympic Games 2018/ Indonesia (Inapgoc) Raja Sapta Oktohari keluhkan seretnya pencairan dana dari pemerintah untuk pesta olahraga kaum difabel se Asia di Indonesia.
“Saya bersedia menjadi ketua jika kami diberi dukungan untuk berbuat maksimal, tapi jika biaya yang disediakan sekadarnya saja, tidak mencapai standar pelaksanaan yang baik, maka saya lebih baik mundur,” ujarnya Raja Sapta Oktohari saat ngobrol santai (press gathering) bersama wartawan di lantai 59 di salah satu gedung pencakar langit di Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu (1/11).
Menurut Okto, dia bersama timnya telah berusaha membuat perhitungan sehemat mungkin (efisiensi) untuk menyelenggarakan pesta olahraga kaum difabel se Asia. Antara lain dengan memanfaatkan sarana dan fasilitas bekas Asian Games 2018.
“Idealnya total biaya Paralympic Games 2018 ini mencapai 3 trilyun lebih. Tapi setelah berulang-ulang kami lakukan hitungan efisiensi jatuhnya pada angka Rp 1,6 trilyun maka dari anggaran semula sebesar Rp 826 milyar, kami minta ditambah sekitar Rp 700 milyar sudah termasuk pajak, agar pelaksanaan Paralympic Games 2018 ini dapat memberi kebanggaan bagi bangsa Indonesia. Tidak malu-maluin,” ujar Okto.
Namun ironisnya, menurut Okto, boro-boro menambah anggaran, pemerintah hingga saat ini belum mengucurkan dana sepeser pun. “Kami terus dijanjikan dana persiapan INAPGOC tahun ini sudah ada Rp. 86 milyar. Ada dana yang bisa langsung dipakai Rp. 20 milyar, tapi sampai saat ini hanya janji melulu. Sebenarnya dananya ada atau tidak, kalau ada mohon disegerakan sesuai, kalau tidak ada, berarti tidak ada Paralympic Games 2018,” ujar Okto dengan wajah kesal.
Sebelumnya, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot. S Dewa Broto mengatakan bahwa, pencairan dana tersebut sudah bisa dilakukan pada Senin (30/10) kemarin. Tetapi hingga saat ini, dana itu belum juga diterima INAPGOC.
“Ya seharusnya sudah dicairkan dalam pekan ini. Tapi, saya belum mendapatkan update informasi dari internal kami terkait pencairan angggaran itu,'' kata Gatot. (Rayza Nirwan)