Demi Pemerataan, Piala Kemerdekaan 2025 Digelar di Sumut
Kamis, 31 Juli 2025, 22:48 WIB
BISNISNEWS.id - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akan menggelar turnamen sepakbola internasional Piala Kemerdekaan 2025 sekaligus sebagai ajang ujicoba Timnas U-17.
Turnamen internasional ini sekaligus juga membuka lembaran baru penyelenggaraan di luar Pulau Jawa. Yaitu di Stadion Utama Sumatera Utara di Deli Serdang, 10-18 Agustus 2025.
"Kami tidak Jawa-Sentris, kami pilih Medan, karena ada Stadion bekas PON yang harus dimanfaatkan. Selain itu, di Sumut sudah lama sekali tidak ada turnamen bola internasional," ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada media di GBK Senayan, Jakarta, Kamis (31/7/2025).
Menurut Erick Thohir, turnamen ini akan diikuti empat tim termasuk Timnas Indonesia U-17. Dua tim sudah memastikan keikutsertaan, yakni Afrika Selatan dan Tajikistan.
“Piala Kemerdekaan ini akan menjadi ajang ujicoba bagi Timnas U-17 kita yang telah melakukan pemusatan latihan selama satu bulan ini. Dua tim telah mengkonfirmasi yakni Afrika Selatan U-17 dan Tajikistan U-17,” ujar Erick.
Masih ada satu tim lagi yang ditunggu konfirmasinya yaitu tim asal Amerika Latin dapat turut serta dalam turnamen tersebut.
“Satu lagi kita sebenarnya sudah kontak timnas dari benua Amerika, tapi karena faktor perjalanan yang cukup jauh jadi belum ada yang fix. Tapi kita harap satu tim ini lagi tetap dari Amerika Latin untuk mencoba kekuatan, atau jika tidak mungkin akan kita undang dari negara lain yang lebih dekat,” ujar Erick
Lebih jauh menurut Erick, pihaknya kini sedang menata setiap strata bisa ke turnamen internasional yang diselenggarakan di berbagai daerah. "Dengan demikian ada pemerataan sehingga warga di seluruh Nusantara berkesempatan menyaksikan laga internasional," ujarnya.
Sementara itu, menanggapi penampilan Timnas U-23 saat final Piala AFF U-23 kalah melawan Vietnam 0-1, menurut Erick tak lepas dari kondisi dua striker andalan yang cedera yaitu Arkan Fikri dan Tony Firmansyah.
"Selain itu, Vietnam yang telah tiga kali masuk final membuat mereka tahun ini benar-benar siap," akunya.
Untuk itulah menurut Erick, pihaknya kini sedang menata setiap strata bisa ke turnamen internasional. "Agar kita punya stok pemain yang cukup banyak dan berpengalaman. Sehingga ketika ada yang kita masih punya cadangan yang dapat diandalkan," katanya.
Di samping itu, banyaknya turnamen Internasional yang kita selenggarakan harus kita sebar di berbagai daerah. "Dengan demikian ada pemerataan sehingga warga di seluruh Nusantara berkesempatan menyaksikan laga internasional," ujarnya. (Gun)