Dihadapan CDM, Ski Air Minta Peralatan Dipenuhi Minggu Depan
Kamis, 06 Juli 2017, 01:20 WIBBisnisnews.id - Ternyata, cabang ski air masih menggunakan peralatan tanding yang sudah terpakai selama dua tahun. Tanpa segera ada pasokan peralatan baru dikhawatirkan ada kerusakan sehingga atlet ski air akan jadi penonton pada SEA Games 2017 di Malaysia.
Manajer Tim Ski Air Indonesia, Denny Bustami kembali mengingatkan agar pemerintah mempercepat proses pasokan peralatan tanding bagi atlet ski air yang akan tampil pada SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia, 19-31 Agustus 2017 mendatang. Sebab, peralatan tanding tersebut menjadi penentu tercapainya target 5 medali emas pada pesta olahraga dua tahunan negara-negara Asia Tenggara.
"Kalau boleh peralatan tanding itu sudah dipenuhi minggu depan sehingga target 5 emas bisa dipenuhi. Saya khawatir atlet ski air kita jadi penonton di Kuala Lumpur nanti kalau sampai peralatan tidak dipasok dan peralatan lama rusak. Peralatan tanding itu kan sudah dua tahun terpakai karena sudah digunakan pada SEA Games Singapura 2015," kata Denny Bustami saat menyampaik keluhan kepada Chief de Mission (CDM) Aziz Syamsudin yang melakukan kunjungan ke pelatnas ski air di Danau Sunter Jakarta Utara, Selasa (4/7/2017).
Pasokan peralatan tanding yang cepat, kata Denny yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PB PSAWI) akan mempermudah atlet ski air menyesuaikan diri dengan peralatan. "Penyesuaian peralatan itu penting. Idealnya sebulan sebelum pertandingan sudah mereka terima," tandasnya.
Cabang olahraga ski air SEA Games yang dipertandingkan di Putra Jaya, Kuala Lumpur, Malaysia akan memperebutkan 11 medali emas. Rencananya, atlet ski air Indonesia yang beranggotakan 12 atlet (6 putra dan 6 putri) akan mencoba arena pertandingan 21 Juli 2017 mendatang.
Soal adanya kecurangan, kata Denny, tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, juri yang memimpin berasal dari negara netral. "Di cabor ski air tak ada kecurangan," tegasnya.
Pada uji coba terakhir, Tim Ski Air SEA Games 2017 menunjukkan prestasi cemerlang dengan meraih 1 emas, 3 perak dan 4 perunggu pada Kejuaraan Ski Air Asia-Oceania di New Zealand, 30 Januari sampai 5 Februari lalu.
Pada SEA Games Singapura 2015, cabang olahraga ski air menyumbangkan 4 medali emas, 7 perak dan 2 perunggu bagi kontingen Indonesia.
Ketika disinggung masalah lawan berat, Denny menjawab, "Semua lawan berat apalagi mereka menjalani persiapan di Amerika Serikat."
Mendengar keluhan tentang peralatan, Aziz berjanji akan segera membicarakan dengan Satlak Prima dan Kemenpora. "Saya akan bicarakan. Mudah-mudahan peralatan tanding atlet ski air bisa dipenuhi secepatnya," katanya. (Gungde Ariwangsa)