Ditjen Hubla Serahkan KM Gandha Nusantara 11 ke PT Pelni
Sabtu, 18 Mei 2019, 16:37 WIBBisnisnews.id - . Pemerintah kembali menugaskan PT Pelni mengoperasikan satu unit kapal Rede KM. Gandha Nusantara 11 untul mayani rute pelayaran pelabuhan Probolinggo - Giliketapang - Probolinggo.
Penyerahan kapal dilakukan Direktur Jenderal Perhubungan Laut yang diwakili Kasubdit Angkutan Laut Dalam Negeri, Capt Budi Mantoro di Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo, Sabtu (18/5/2019).
Kapal tersebut akan mendukung Kapal Rede TRD-3 yang lebih awal beroperasi. "Kapal KM. Gandha Nusantara 11 telah diberangkatkan dari Galangan Kapal PT. Prakitri Hasta Dharma pada hari Jumat (17/5) pukul 10.00 WITA dan tiba di Pelabuhan Probolinggo pada Sabtu (18/5) pukul 00.30 WIB dengan rencana penyerahan pada hari Sabtu (18/5) pagi," ujar Budi
Budi mengatakan, dengan adanya kapal milik negara KM Gandha Nusantara 11 di Probolinggo yang akan melayani rute Probolinggo - Giliketapang diharapkan menjadi sarana dan prasarana bagi masyarakat wilayah Probolinggo dan sekitarnya yang dapat dimanfaatkan untuk angkutan antar pulau dan pengiriman kebutuhan barang masyarakat disekitarnya.
Lebih lanjut, Capt. Budi mengatakan bahwa selain untuk meningkatkan kelayakan dan keselamatan kepada masyarakat, kedepan kapal KM Gandha Nusantara 11 yang berkapasitas kurang lebih 60 penumpang juga bisa dimanfaatkan sebagai Puskesmas berjalan yang melayani antar pulau yang bisa di kelola oleh Pemerintah Daerah setempat.
"Nantinya kapal ini akan dioperasikan dibawah kendali Pemerintah Daerah apabila proses hibah kepada Pemda selesai dilaksanakan," ujar Capt Budi.
Kapal KM Gandha Nusantara 11 di bangun oleh Pemerintah dalam upaya peningkatan program konektivitas antarmoda sehingga dapat menjangkau wilayah lebih dalam lagi (end to end).
"Untuk angkutan di perairan dan antar pulau kita akan bersinergi dengan angkutan penyeberangan maupun pelayaran rakyat untuk lebih memberikan peningkatan pelayanan kepada masyarakat," imbuhnya.
Acara serahterima kapal KM. Gandha Nusantara 11 tersebut turut disaksikan oleh Wakil Bupati Probolinggo, Muspika Kota dan Kabupaten Probolinggo, Kepala Seksi Tramper dan Pelayaran Rakyat selaku PPK Penyelenggaraan Kewajiban Angkutan Publik di Laut, Kepala KSOP Probolinggo dan para perwakilan dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan di Wilayah Jawa Timur, PT. Pelni selaku operator dan PT Prakitri Hasta Dharma (Jam)