Ditjen Udara Siapkan Rp 10 Miliar Untuk Pembukaan Lahan Bandara Baru di Singkawang
Selasa, 19 Februari 2019, 10:13 WIBBisnisnews.id - Dirjen Perhubungan Udara Polana B.Pramesti berjanji akan mengawal rencana pembangunan bandara baru di Singkawang Kalimantan Barat melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Terhadap rencana itu, Dirjen Polana menegaskan, pihaknya segera melakukan studi pendahuluan dan melaksanakan feasibility study serta studi lainnya sehingga target pembangunan bandara bisa tercapai.
"Kami juga akan lakukan market sounding dan bidding untuk mencari investor yang sesuai karena pembanguanan bandara ini akan menggunakan skema KPBU. Dengan demikian bandara akan bisa dikembangkan dengan baik tanpa membebani APBN," kata Dirjen Polana Selasa (19/2/2019) di Jakarta.
Kendati demikian, untuk kepentingan
land clearing atau pembukaan lahan bandara baru, Ditjen Perhubungan Udara, kata Polana akan dialokasikan anggaran sebesar Rp 10 Miliar.
Berdasarkan masterplan daerah, Bandara Singkawang terletak di Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan. Kelak bandara ini akan berdiri diatas lahan seluas 151.45 Ha dan saat ini telah terealisasi seluas 106.92 Ha.
Tahap awal, bandara ini akan memiliki landas pacu 1.400m x 30m, dengan luas landas hubung 199m x 18m, dan luas apron 160m x 70m. Pada tahap ini bandara akan dapat melayani pesawat sejenis ATR 72.
Singkawang merupakan kota yang sedang aktif menggeliat maju dan menjadi pusat pertumbuhan wilayah, khususnya di wilayah Kalimantan Barat bagian utara. Selain itu, Singkawang adalah salah satu tujuan favorit para wisatawan. Pemerintah Kota Singkawang sendiri mencatat, hasil capaian kunjungan wisatawan pada 2018 naik 105 persen dari tahun sebelumnya.
Selain obyek-obyek wisata seperti pantai dan danau, daya tarik Singkawang bagi para wisatawan adalah banyaknya event-event yang di gelar seperti perayaan Imlek dan Cap Go Meh yang begitu meriah.
Menteri Perhubungan Budi Karya Symadi didampingi Dirjen Perhubungan Udara Lolana B.Pramesti disaksikan para pejabat setempat termasuk Menkum HAM, Senin (19/2/2019) melakukan pencanangan yang ditandai dengan menghidupkan mesin alat berat untuk pembukaan lahan.
Selain melakukan pencanangan, Menhub dan Dirjen Perhubungan Udara juga melakukan pertemuan dengan para pengusaha nasional asal Singkawang untuk mendukung pembangunan bandara ini. (Syam S)