GPN 2017 Pontianak Diikuti 3000 Penggowes
Senin, 21 Agustus 2017, 00:34 WIBBisnisnews.id - Momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke 72, menambah semangat dan kemeriahan perhelatan Pesona Nusantara (GPN) 2017 di kota Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (20/8/2017).
GPN dinilai telah menghadirkan kebersamaan dalam kebhinekaan sekaligus memberikan inspirasi bagi masyarakat kota yang dilintasi garis khatulistiwa ini, untuk mempertahankan NKRI.
Sekitar tiga ribu peserta, mulai dari pelajar sekolah dasar sampai perguruan tinggi dan masyarakat umum ikut memeriahkan GPN Etape Khatulistiwa ini. Bahkan, tim dari TNI yang menjaga wilayah perbatasan juga berpartisipasi dalam Gowes yang menjadi program unggulan Kemenpora ini.
“Kita bangga dipercaya menjadi tuan rumah GPN ini. Apalagi dalam suasana peringatan HUT RI, sehingga memberi inspirasi untuk mempertahankan NKRI,” ujar Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono didampingi Kasdispora dan Pariwisata Pontianak, Syarief Saleh Algadrie di sela-sela perhelatan GPN 2017 Etape Khatulistiwa.
Kegiatan ini mengambil start dan finis di Alun-alun Kapuas depan Kantor Walikota Pontianak. Peserta dilepas Walikota Pontianak Sutarmidji bersama Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Kemenpora, Bayu Rahadian. Setelah bergowes ria, para peserta dihibur dengan pertunjukkan musik sambil menunggu doorprize dengan hadiah utama sepeda motor.
GPN 2017 Edisi Khatulistiwa dibagi ke dalam dua katagori. Yaitu katagori pelajar yang menempuh jarak sekitar 4.5km dan katagori profesional dengan jarak 21,35km. Sebelum start GPN, dilakukan prosesi penyerahan air dan tanah dari kota ini, untuk dibawa dan disatukan bersama air dan tanah dari daerah-daerah lain yang dilintasi GPN saat puncak perayaan Haornas di Magelang, Jawa Tengah pada 9 November mendatang.
Tanah diambil dari bawah komplek Mesjid Jami Pontianak yang merupakan bangunan pertama yang didirikan oleh Sultan Kadriyah Pontianak. Adapun air diambil dari pertemuan tiga arus sungai yaitu sungai Kapuas Besar, Kecil dan Landak.
Syarief Saleh berharap, perhelatan GPN di Kota Pontianak yang berlangsung sukses kali ini digarapkan bisa kembali digelar tahun depan. Dengan demikian, tidak saja menambah gairah olahraga di daerah, namun sekaligus menjadi ajang untuk mengangkat dan lebih memperkenalkan potensi pariwisata Pontianak yang mengandalkan Sungai Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia.
Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Kemenpora, Bayu Rahadian mengapresiasi antusiasme warga Pontianak yang luar biasa menyambut GPN 2017. “Program unggulan Kemenpora juga mendapat dukungan luar biasa dari Pemda. Kita bangga karena kegiatan ini dapat menggelorakan masyarakat Indonesia untuk berolahraga,” tutur Bayu. (Gungde Ariwangsa)